Lionel Messi, Johan Cruyff, dan Ruang Imajinasi Maestro

Rabu, 17 Juni 2020 15:09 WIB

Aksi pemain Barcelona, Lionel Messi saat berebut bola dengan pemain Mallorca, Salva Sevilla dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Stadion Iberostar, Palma, Spanyol, 13 Juni 2020. REUTERS/Albert Gea

TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona menjamu Leganes pada pertandingan pekan ke-29 La Liga Spanyol musim 2019-2020, Rabu dinihari, 17 Juni, di Camp Nou tanpa penonton. Pada menit ke-66, Lionel Messi membawa bola dari tengah lapangan sampai mendekati kotak penalti Leganes. Bek Leganes, Bustinza, segera menghadang.

Tapi, Messi menggiring bola untuk melewati hadangan Bustinza. Pemain Leganes berikutnya, Ruben Perez, datang menyergap. Tapi, Messi menendang bola menerobos kedua kaki Perez alias pemain Leganes itu dikolongi Messi.

Memasuki kotak penalti Leganas, ikon Barcelona itu bertukar umpan dengan Luis Suarez. Seperti tak ada jalan lain buat pemain Leganes selain menjatuhkan Messi dan penalti.

Pemain hebat dalam sejarah sepak bola selalu menampilkan pertunjukkan tunggal yang mempesona di tengah-tengah konser besar 11 melawan 11 orang di lapangan hijau yang merupakan panggung pertunjukan olahraga paling populer di dunia ini.

Pada final Piala Dunia 1974, 7 Juli, antara tuan rumah Jerman Barat dan Belanda di Olympiastadion Munich, kapten tim nasional Oranye, Johan Cruyff, melakukan aksi yang mirip dengan yang diperbuat Lionel Messi di Camp Nou, 17 Juni 2020.

Advertising
Advertising

Ketika pertandingan baru berjalan dua menit, Johan Cruyff, merangsek memasuki kotak penalti Jerman berat dengan pergerakan kilat seperti seekor kijang.

Salah satu pemain bek Jerman Barat, Berti Vogts, tak melihat ada jalan lain, kecuali menjatuhkan Cruyff dengan sliding tackle yang terlambat dan penalti.

Barcelona menang 2-0 dan Belanda kalah 1-2 pada dua era pertandingan yang berbeda itu. Tapi, satu hal yang sama, yaitu penampilan solo yang memukau dua bintang besar sepak bola yang akan selalu dikenang dalam sejarah.

Pemain-pemain besar merupakan aktor legendaris dalam sejarah pentas sepak bola. Lionel Messi, Johan Cruyff, Cristiano Ronaldo, Diego Maradona, dan sederet nama lainnya adalah komunitas yang berbeda dengan kelompok pemain lainnya.

Sebuah film televisi dokumenter di saluran stasiun National Geographic beberapa waktu lalu menayangkan bagaimana kehidupan Napoli sebagai sebuah kota berubah drastis ketika Maraona bermain di klub kebanggaan mereka, SSC Napoli, 1984-1991.

Lionel Messi dan Barcelona praktis identik seperti Maradona-Napoli itu. Sepak bola adalah pentas teater. Aktor-aktornya tumbuh berkembang di lapangan meski dibebani skenario ketat dari sang sutradara di tepi lapangan, pelatih kepala atau manajer tim.

Pada aktor-aktor yang dianugerahi talenta yang tinggi seperti Lionel Messi dan kawan-kawan itu, mereka sering menciptakan pertunjukkan solo yang tak terduga dan mencengangkan di lapangan.

Mereka, Lionel Messi cs itu, menegaskan bahwa sepak bola akan selalu indah bila ada unsur-unsur kejutan di dalamnya untuk melawan kerapian dan kekakuan karena kompetisinya sudah sangat terstruktur sebagai industri.

Pertunjukan-pertunjukan solo yang membuka ruang imajiniasi buat para penggemar tontonanan sepak bola di dunia. Masalahnya sekarang, setelah Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, dan sederet kecil pemain lain, siapa lagi yang bisa tampil tidak sekadar sebagai pemain medioker?

Berita terkait

Pelatih Legendaris Argentina Cesar Luis Menotti Berpulang, Lionel Messi Ikut Ucapkan Belasungkawa

17 jam lalu

Pelatih Legendaris Argentina Cesar Luis Menotti Berpulang, Lionel Messi Ikut Ucapkan Belasungkawa

Pelatih legendaris Cesar Luis Menotti yang membawa Argentina juara Piala Dunia 1978 meninggal dunia. Lionel Messi ucapkan duka cita.

Baca Selengkapnya

Profil David Raya, Kiper Arsenal yang Raih Sarung Tangan Emas Liga Inggris

19 jam lalu

Profil David Raya, Kiper Arsenal yang Raih Sarung Tangan Emas Liga Inggris

Penampilan Arsenal yang moncer musim ini tak lepas dari kontribusi David Raya, kiper yang baru mendapat penghargaan sarung tangan emas

Baca Selengkapnya

Begini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024

2 hari lalu

Begini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024

Barcelona dipastikan tanpa gelar musim ini setelah Real Madrid menjuarai La Liga 2023/2024 dengan empat laga tersisa. Apa kata Xavi Hernandez?

Baca Selengkapnya

Real Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka

2 hari lalu

Real Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka

Real Madrid berhasil merebut gelar juara Liga Spanyol (La Liga) ke-36, Sabtu, 4 Mei 2024. Ini lima faktor kunci penentu keberhasilan mereka.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

2 hari lalu

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

Real Madrid dipastikan menjadi juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona kalah 2-4 dari Girona dalam dalam laga ke-34.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2

7 hari lalu

Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2

Trigol (hatrick) Robert Lewandowski membawa Barcelona menang 4-2 atas 10 pemain Valencia dalam pertandingan pekan ke-33 Liga Spanyol.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

7 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

9 hari lalu

Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

Real Madrid selangkah lagi menjadi juara Liga Spanyol 2023-2024. Pelatih Carlo Ancelotti segera bisa melewati catatan prestasi Zinedine Zidane.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

10 hari lalu

Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

Real Madrid kian kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol setelah mengalahkan Real Sociedad 1-0 pada pekan ke-33. Simak skenario juara dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

12 hari lalu

Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

Xavi Hernandez berubah pikiran dan memutuskan untuk tetap menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.

Baca Selengkapnya