TEMPO.CO, Jakarta - Laga Liverpool vs Crystal Palace akan menghangatkan pertarungan di Liga Inggris pada Kamis dini hari nanti. Liverpool memiliki misi harus menang untuk mempercepat pesta juara mereka musim ini.

Pada laga pertama setelah Liga Inggris digelar kembali, Liverpool gagal menorehkan kemenangan. Mereka ditahan imbang 0-0 oleh rival sekotanya, Everton.

Hal itu membuat keunggulan 22 angka yang dimiliki oleh anak asuh Jurgen Klopp atas Manchester City terpangkas menjadi 20 angka saja. Peluang Liverpool untuk meraih gelar juara memang masih sangat besar karena mereka praktis hanya membutuhkan dua kemenangan dari delapan laga tersisa.

Akan tetapi dua kemenangan itu akan sangat sulit jika Liverpool tampil seperti pada laga kontra Everton. Pada laga itu, lini depan Liverpool yang tampil tanpa Mohamed Salah kelihatan tumpul. Secara statistik, hanya tiga tendangan ke arah gawang yang dilepaskan oleh Jordan Henderson cs.

Mengembalikan ketajaman trio Mohamed Salah, Sadio Mane dan Roberto Firmino akan menjadi pekerjaan rumah yang besar bagi Klopp di sisa musim ini. Ketiganya merupakan penyumbang gol terbanyak Liverpool dengan total 38 gol, atau lebih dari setengah keseluruhan gol mereka di Liga Inggris yang mencapai 66 gol.

Beruntung bagi Klopp, Salah yang sempat total absen pada laga kontra Everton karena cedera akan bisa bermain pada dini hari nanti.

Ketajaman ketiga pemain itu sangat dibutuhkan Klopp karena Crystal Palace bukanlah lawan yang patut dianggap enteng. Anak asuh Roy Hodgson mendapatkan awalan yang bagus dengan membungkam Bournemouth 2-0 pada akhir pekan kemarin.

Hasil itu membuat Palace kini telah mengantongi rekor empat kemenangan beruntun di Liga Inggris sejak akhir Februari lalu. Wilfred Zaha cs juga mematok tiga angka pada laga malam ini karena mereka mengincar zona Liga Europa musim depan.

Pada pertemuan pertama musim ini, Liverpool juga harus bekerja keras untuk menundukkan klub asal London itu. Mereka baru memastikan kemenangan setelah Roberto Firmino mencetak gol yang membuat skor menjadi 2-1 pada menit ke-85.

Liverpool sedikit beruntung karena Palace tak akan tampil dengan kekuatan penuh pada laga ini. Hodgson harus kehilangan bek kiri Patrick van Aanholt yang mengalami cedera pada laga kontra Bournemouth.

Hilangnya Aanholt membuat Hodgson harus memutar otak karena dia tak memiliki pelapis di posisi itu. Kemungkinan besar Hodgson akan menggeser bek tengah Jairo Riedewald untuk menggantikan Aanholt. Riedewald merupakan bek tengah yang piawai menggunakan kaki kirinya.

Berikut prediksi susunan pemain laga Liverpool vs Crystal Palace malam ini:

Liverpool (4-3-3): Alisson; Robertson, Gomez, Van Dijk, Arnold; Fabinho, Henderson, Wijnaldum; Mane, Firmino, Salah

Crystal Palace (4-3-3); Guaita; Riedewald, Cahill, Dann, Ward; Milivojevic, Kouyate, McArthur; Zaha, Benteke, Ayew

Dari sisi rekor pertemuan, Liverpool pantas optimis. Dalam 10 laga terakhir, Liverpool berhasil meraih tujuh kemenangan dengan lima diantaranya secara beruntun.

Hodgson pun memiliki rekor buruk kala beradu strategi dengan Klopp. Dari empat pertemuan, Hodgson selalu menelan kekalahan.

Dengan catatan seperti itu, Liverpool sangat layak untuk dijagokan meraih kemenangan pada laga malam nanti. Syaratnya, Klopp harus memperbaiki ketajaman anak asuhnya.

Laga Liga Inggris Liverpool vs Crystal Palace akan berlangsung pada Kamis dini hari pukul 02.15 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh Mola TV.