TEMPO.CO, Jakarta - Laga lanjutan Liga Inggris antara Southampton vs Man City dini hari tadi berakhir dengan kemenangan tim tuan rumah dengan skor 1-0. Pelatih Manchester City Pep Guardiola pun menyalahkan strategi sepak bola negatif yang diterapkan lawannya sebagai penyebab mereka menelan kekalahan.

Guardiola menyatakan bahwa timnya jauh lebih baik dari Southampton pada laga itu. Raheem Sterling cs, menurut dia, telah menunjukkan karakter dan sikap yang tepat karena terus berjuang hingga detik akhir pertandingan.

Hanya saja, menurut dia, Southampton bermain ultra difensif. Bahkan, menurut Guardiola, tim tuan rumah sampai menumpuk 10 dari 11 pemain mereka di kotak penalti.

"Kami bermain sangat baik memperlihatkan karakter dan kemauan menang hingga akhir," kata Guardiola dalam komentar pascalaga dilansir laman resmi Man City. "Dengan 10 pemain Southampton di area penaltinya sendiri, sulit."

Statistik pertandingan memperlihatkan anak-anak asuhan Guardiola mengendalikan 74 persen penguasaan bola sepanjang laga dan melepaskan tak kurang dari 25 percobaan tembakan, dengan enam diantaranya mengarah ke gawang. Sayangnya, tak satu pun peluang itu berbuah hasil.

Sementara Southampton hanya mengendalikan 26 persen penguasaan bola. Anak asuh Ralph Hasenhuttl melepaskan tujuh tembakan dengan empat diantaranya mengarah ke gawang Ederson Moraes.

Guardiola pun menyayangkan kesalahan fatal yang dilakukan Ederson itu. Menurut dia, musim ini timnya kerap mendapatkan hasil minor karena kejadian-kejadian seperti itu.

"Pertandingan ini laiknya skenario yang kerap terjadi musim ini, satu kesalahan dan lawan menghukum kami," ujar Guardiola. "Sesudahnya, kami menciptakan banyak kesempatan, tetapi seperti saya bilang mereka punya 10 pemain yang berdiri menghadang bola."

Ucapan Guardiola bukannya tak berdasar, sebab penyerang tersubur Southampton, Danny Ings, sampai turun membantu lini pertahanan timnya dan melakukan satu sapuan krusial untuk menghalau tembakan Raheem Sterling di muka gawang tuan rumah.

Hasil laga Southampton vs Man City itu memang tak berdampak terhadap perebutan gelar juara Liga Inggris musim ini. Manchester City telah dipastikan gagal mempertahankan trofi yang kini direbut oleh Liverpool. Sebaliknya, bagi Southampton hasil itu membuat mereka naik ke peringkat ke-13 atau menjauh dari zona degradasi.