TEMPO.CO, Jakarta - Laga Real Madrid vs Villarreal yang akan berlangsung di Stadion Alfredo Di Stefano pada Jumat dini hari nanti bisa menjadi penentu gelar juara Liga Spanyol musim ini. Real Madrid harus menang untuk mengakhiri puasa gelar yang terakhir mereka raih tiga tahun lalu.

Anak asuh Zinedine Zidane kini berada di puncak klasemen dengan perolehan 83 angka, unggul empat angka dari Barcelona yang berada di posisi kedua. Dengan dua laga tersisa, secara matematis Real Madrid hanya membutuhkan dua angka saja untuk mengunci posisi puncak klasemen.

Meskipun demikian, Villarreal dipastikan tak akan menyerah dengan mudah. Anak asuh Javier Calleja terbukti kerap merepotkan Real Madrid.

Dalam 10 laga terakhir, catatan kedua tim tak terlampau jauh. Real Madrid hanya mampu meraih tiga kemenangan sementara Villarreal mengantongi dua kemenangan, lima laga lainnya berakhir imbang.

Pada pertemuan pertama musim ini Real Madrid bahkan nyaris kalah. Mereka tertingal 1-2 hingga menit-menit akhir pertandingan. Beruntung Gareth Bale berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-86 dan memaksakan hasil imbang.

Rekor adu taktik Zidane dengan Calleja pun sebenarnya cukup imbang. Empat kali bertemu, kedua pelatih berbagi satu kemenangan dan dua laga lainnya berakhir imbang.

Real Madrid diuntungkan karena Villarreal tampil kurang konsisten sejak Liga Spanyol kembali bergulir bulan lalu. Terakhir Paco Alcacer cs dibungkam oleh Real Sociedad 1-2 pada laga Selasa kemarin.

Sergio Ramos cs di sisi lain justru tampil sangat konsisten. Sembilan kemenangan beruntun mereka torehkan hingga akhirnya mampu menyalip Barcelona di puncak klasemen.

Selain itu, Villarreal juga tak akan diperkuat dua pemain seniornya, Ramiro Funes Mori dan Carlos Bacca. Keduanya mengalami cedera dan disebut sebagai menurunnya performa Villarreal saat ini.

Di sisi Real Madrid, Zidane hanya kehilangan Marcelo yang mengalami cedera. Hanya saja, Zidane tampaknya masih tak akan memainkan Eden Hazard.

Pemain sayap asal Belgia itu tak dimainkan pada laga Selasa kemarin melawan Granada, Hazard juga hanya bermain sebagai pengganti pada laga sebelumnya kontra Alaves. Zidane menyatakan bahwa Hazard memiliki masalah dengan kebugaran tubuhnya setelah mengalami cedera pada laga kontra Espanyol akhir Juni lalu.

Meskipun demikian, Zidane tak kekurangan stok pemain untuk mengisi posisi Hazard. Dia memiliki Vinicius Junior dan Marco Asensio yang bisa bermain di posisi sayap kiri.

Berikut prediksi susunan pemain laga Real Madrid vs Villarreal:
Real Madrid (4-3-3): Courtois; Mendy, Ramos, Varane, Carvajal; Kroos, Casemiro, Modric; Asensio, Benzema, Rodrygo

Villarreal (4-2-3-1): Asenjo; Moi Moreno, Torres, Albiol, Pena; Trigueros, Anguissa; Gomez; Cazorla; Alcacer; Gerard Moreno

Villarreal juga tampaknya tak lagi memiliki alasan untuk tampil ngotot pada laga dini hari nanti. Mereka sudah tak mungkin meraih tiket Liga Champions karena berjarak enam angka dengan Sevilla yang berada di posisi keempat.

Selain itu, mereka juga sudah memastikan mendapat tiket Liga Europa karena tak mungkin terkejar oleh Real Athletic Bilbao yang berada di posisi kedelapan dengan torehan 51 angka.

Dengan catatan seperti itu, tak berlebih jika Real Madrid diunggulkan untuk memenangkan laga dini hari nanti dan mengunci gelar juara Liga Spanyol lebih cepat. Jika pun hanya bermain imbang atau kalah, Real Madrid masih akan memiliki peluang melawan Leganes pada laga terakhir musim ini.

Laga pekan ke-37 Liga Spanyol antara Real Madrid vs Villarreal akan berlangsung pada Jumat dini hari pukul 02.00 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh beIN Sports.