Liga Champions: RB Leipzig vs PSG, Dua Miliarder Beda Jalan

Reporter

Terjemahan

Editor

Febriyan

Selasa, 18 Agustus 2020 12:14 WIB

Pemain RB Leipzig berselebrasi di depan pemain Atletico Madrid, Joao Felix yang tampak kecewa di akhir laga babak perempat final Liga Champions di Stadion Jose Alvalade, Portugal, 13 Agustus 2020. Laga ini berakhir dengan skor 2-1 yang membuat Leipzig lolos ke semifinal Liga Champions. Lluis Gene/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Laga semifinal Liga Champions antara RB Leipzig vs PSG pada Rabu dini hari nanti bisa dianggap sebagai lembaran baru sepak bola Eropa. Pasalnya, di belakang kedua tim terdapat kekuatan finansial besar kelas dunia.

RB Leipzig didanai oleh perusahaan minuman energi internasional, Red Bull. Perusahaan tersebut awalnya membeli klub divisi kelima Bundesliga Jerman, SSV Markranstadt, pada 2009.

Sementara PSG saat ini dimiliki oleh Qatar Sport Investment, yang dibelakangnya ada nama Emir Qatar, Tamim bin Hamad al-Thani. QSI membeli klub asal Paris itu pada 2011.

Meskipun sama-sama berdompet tebal, pemilik kedua klub tampak memiliki jalan yang berbeda untuk menuju kegemilangan. Jika Tamim langsung menggelontorkan dana besar untuk membeli pemain-pemain bintang berbanderol mahal, maka Red Bull justru lebih memilih untuk membeli pemain muda potensial berharga murah.

Baca: RB Leipzig Vs PSG di Liga Champions, Ketika Murid Menantang Guru

Laman transfermarkt mencatat total pembelian pemain yang dilakukan RB Leipzig sejak 2009 hingga saat ini tak lebih dari harga total dua pemain bintang PSG, Neymar dan Kylian Mbappe. Total mereka hanya mengeluarkan dana sebesar 336,59 juta euro dalam 11 tahun terakhir, lebih rendah dari total harga Neymar dan Mbappe yang mencapai 357 juta euro.

Advertising
Advertising

Sementara neraca belanja PSG meningkat pesat sejak dibeli Tamim pada 2011. Jika pada musim 2010-2011 PSG hanya mengeluarkan dana sebesar 9 juta euro, maka setelah Tamim masuk nilai tersebut langsung membengkak menjadi 107,1 juta pada musim 2011-2012.

Bahkan, sejak masuknya uang dari Qatar itu, mereka tercatat hanya dua kali menghabiskan dana kurang dari 100 juta euro per musim untuk membeli pemain, yaitu pada musim 2014-2015 dan musim 2019-2020.

Total, PSG telah mengeluarkan dana lebih dari 1 miliar euro untuk membeli pemain dalam sembilan musim sejak dibeli QSI.

<!--more-->

Berikut riwayat transfer RB Leipzig vs PSG sejak kedua tim dibeli oleh pemiliknya saat ini:

RB Leipzig

Pemilik: Red Bull Gmbh

2009-2010 - 0
2010-2011 - 1 juta
2011-2012 - 250 ribu
2012-2013 - 680 ribu
2013-2014 - 3,13 juta
2014-2015 - 23,35 juta
2015-2016 - 26,1 juta
2016-2017 - 78,45 juta
2017-2018 - 63,5 juta
2018-2019 - 65,63 juta
2019-2020 - 74,5 juta

Total belanja: 336.59 juta euro

Pembelian termahal: Naby Keita - 29,75 juta euro (2016-2017)
Penjualan termahal: Naby Keita - 60 juta euro (2018-2019)

Baca:Liga Champions: RB Leipzig Bukan Banteng Kaleng-Kaleng

PSG: Qatar Sports Investments (QSI)

2011-2012 - 107,1 juta
2012-2013 - 151,1 juta
2013-2014 - 135,9 juta
2014-2015 - 49,5 juta
2015-2016 - 116,1 juta
2016-2017 - 134,5 juta
2017-2018 - 238 juta
2018-2019 - 217 juta
2019-2020 - 95 juta

Total belanja: 1,244 miliar euro

Pembelian termahal - Neymar (222 juta) 2017-2018
Penjualan termahal - Goncalo Guedes (40 juta) 2018-2019

Nilai tersebut belum termasuk dana besar yang dikeluarkan PSG untuk mengontrak pelatih-pelatih ternama. Sejak dibeli QSI, PSG tak pernah dilatih oleh pelatih kelas dua. Carlo Ancelotti, Laurent Blanc hingga Unai Emery pernah menangani PSG sebelum akhirnya Thomas Tuchel datang pada 2018.

Sementara Red Bull justru lebih rajin menghadirkan nama-nama baru di dunia kepelatihan. Ralf Ragnick bisa dianggap sebagai pelatih mereka yang paling sukses karena membawa tim tersebut promosi ke divisi utama Bundesliga dan langsung meraih tiket Liga Champions pada musim pertamanya.

Tak heran jika Ragnick kemudian mendapat promosi menjadi Direktur Sepak Bola Red Bull Sport yang menangani seluruh klub di bawah naungan perusahaan minuman kaleng tersebut.

Julian Nagelsmann yang kini menjadi pelatih pun sebenarnya merupakan nama baru dalam dunia kepelatihan sepak bola. Dia didapuk menggantikan Ragnick setelah sukses bersama Hoffenheim.

<!--more-->

Meskipun berbeda jalan, kedua tim terbukti sama-sama mampu meraih sukses. RB Leipzig memang belum mampu mematahkan dominasi Bayern Munchen di Bundesliga Jerman hingga saat ini, tetapi setidaknya mereka sudah berada dalam posisi yang tepat dengan terus masuk ke papan atas klasemen sejak promosi ke divisi utama pada 2015-2016.

Tim banteng bahkan tercatat hanya sekali terlempar dari posisi empat besar klasemen akhir, yaitu pada musim 2017-2018.

Sementara PSG praktis mendominasi Liga Prancis. Sejak dibeli QSI, mereka praktis hanya dua kali kehilangan gelar juara Liga Prancis, yaitu pada musim 2011-2012 dan 2016-2017.

Akan tetapi di level Eropa, PSG dan RB Leipzig bisa dianggap memiliki prestasi yang cukup imbang. PSG memang tak pernah absen dari kompetisi kasta tertinggi Eropa itu dalam delapan musim terakhir, tetapi prestasi mereka sebelumnya tak pernah lolos dari babak perempat final.

Baca juga: Prediksi RB Leipzig Vs PSG di Semifinal Liga Champions Malam Ini

RB Leipzig justru bisa lebih bangga karena berhasil menembus partai semifinal pada kesempatan keduanya tampil di Liga Champions. Pada musim 2017-2018 mereka hanya mampu meraih posisi keempat babak penyisihan Grup G dan terlempar ke Liga Europa dimana mereka berhasil lolos hingga babak perempat final.

Malam nanti, kedua klub akan membuktikan jalan pedangnya masing-masing. RB Leipzig dengan strategi membeli pemain muda potensialnya atau PSG dengan strategi pembelian pemain bintang yang akan mencetak sejarah ke final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Laga semifinal Liga Champions antara RB Leipzig vs PSG akan tersaji pada Rabu dini
hari pukul 02.00 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh SCTV.

TRANSFERMARKT| UEFA

Berita terkait

Bayern Munchen vs Real Madrid, Carlo Ancelotti Ogah Remehkan Die Roten

1 menit lalu

Bayern Munchen vs Real Madrid, Carlo Ancelotti Ogah Remehkan Die Roten

Bayern Munchen vs Real Madrid akan tersaji pada leg pertama babak semifinal Liga Champions di Allianz Arena pada Rabu dinihari.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Menarik Semifinal Liga Champions: Bayern Munchen vs Real Madrid, Borussia Dortmund vs PSG

2 jam lalu

3 Fakta Menarik Semifinal Liga Champions: Bayern Munchen vs Real Madrid, Borussia Dortmund vs PSG

Pertandingan leg pertama babak semifinal Liga Champions antara Bayern Munchen vs Real Madrid akan digelar di Stadion Allianz Arena, Rabu dinihari.

Baca Selengkapnya

Prediksi Bayern Munchen vs Real Madrid di Semifinal Liga Champions: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Formasi

4 jam lalu

Prediksi Bayern Munchen vs Real Madrid di Semifinal Liga Champions: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Formasi

Duel Bayern Munchen vs Real Madrid akan tersaji pada leg pertama babak semifinal Liga Champions 2023-2024. Mengapa Real Madrid lebih diunggulkan?

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Prancis: AS Monaco Kalah, PSG Menjadi Juara

1 hari lalu

Hasil Liga Prancis: AS Monaco Kalah, PSG Menjadi Juara

Paris Saint-Germain (PSG) dipastikan menjadi juara Liga Prancis 2023/2024 setelah pesaing terdekat mereka, AS Monaco, kalah.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Prancis: PSG Ditahan Le Havre, Masih Mungkin Menjadi Juara Minggu Malam Ini

2 hari lalu

Klasemen Liga Prancis: PSG Ditahan Le Havre, Masih Mungkin Menjadi Juara Minggu Malam Ini

Paris Saint-Germain (PSG) kembali harus menunda perayaan juara Liga Prancis 2023/24 setelah bermain 3-3 saat menjamu Le Havre pada pekan ke-31.

Baca Selengkapnya

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

3 hari lalu

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.

Baca Selengkapnya

Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

6 hari lalu

Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.

Baca Selengkapnya

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

8 hari lalu

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.

Baca Selengkapnya

Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

8 hari lalu

Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

9 hari lalu

Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

Nacho Fernandez dikabarkan akan meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2023-2024

Baca Selengkapnya