Arsenal Vs Tottenham 2-1, Mourinho Sebut Timnya Sembunyi
Reporter
Terjemahan
Editor
Febriyan
Senin, 15 Maret 2021 08:42 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Laga Liga Inggris antara Arsenal vs Tottenham Hotspur yang berlangsung pada Senin dinihari tadi berakhir dengan skor 2-1. Manajer Tottenham Hotspur Jose Mourinho kesal dengan performa anak asuhnya.
Mourinho menyebut banyak pemain penting Tottenham seperti bersembunyi pada laga itu. Meskipun Tottenham sempat unggul lewat gol Erik Lamela, dia menilai performa mereka buruk.
"Dua hal yang positif dari babak pertama adalah gol yang indah dan hasil 1-1. Itu bukan gambaran yang adil dari babak pertama dimana mereka mendominasi kami. Kami sangat buruk," ujarnya usai pertandingan.
"Beberapa pemain penting bersembunyi. Saya tak akan menunjuk secara individual, saya sama bersalahnya dengan para pemain itu pada babak pertama."
Baca: Liga Inggris: Manchester United Menang 1-0 atas West Ham Berkat Gol Bunuh Diri
"Mereka bersembunyi, tak ada intensitas, tak ada umpan dan pergerakan. Kami sangat buruk. Sesederhana itu."
Bermain dalam tekanan tim tuan rumah, Erik Lamela berhasil mengecoh penjaga gawang Bernd Leno dan membawa Tottenham unggul 1-0 pada menit ke-33. Keunggulan Tottenham hanya bertahan 11 menit. Martin Odegaard mencetak gol penyeimbang menjelang turun minum.
Pada babak kedua, Mourinho menarik keluar Gareth Bale dan Tanguy Ndombele dan memasukkan Moussa Sissoko dan Dele Alli. Dua menit setelah Alli masuk, Arsenal justru menambah gol lewat penalti Alexandre Lacazette.
Wasit menunjuk titik putih setelah Davinson Sanchez dianggap mengangkat kaki terlalu tinggi saat mencoba menghalangi tendangan voli Lacazette.
<!--more-->
Derita Tottenham bertambah karena pada menit ke-77 Erik Lamela diusir keluar lapangan setelah mendapatkan dua kartu kuning dalam rentang waktu hanya tujuh menit.
Ditanya soal penarikan Bale dan Ndombele, Mourinho menyatakan hal itu sebagia keputusan taktis. Dia menilai keduanya kurang memiliki intensitas di lapangan.
"Intensitas. Gareth Bale dan Tanguy, kami membutuhkan intensitas lebih pada laga itu. Kami harus lebih menekat. Kami harus lebih dalam. Kami harus lebih intens pada pertandingan," kata Mourinho.
"Kami membutuhkan Sissoko untuk memberikan intensitas seperti itu di lapangan, Tanguy tak bisa melakukan itu."
Dia pun menilai Tottenham bermain lebih baik setelah pergantian pemain itu. Hanya saja, menurut Mourinho, mereka membuat kesalahan yang berujung pada penalti Lacazette dan kartu merah Lamela.
"Kami lebih menguasai babak kedua. Kami mampu memenangkan sisi dimana kami kalah pada babak pertama. Kami membuat perubahan untuk mencoba meraih kemenangan tetapi kemudian terjadi penalti," ujar pria asal Portugal itu.
"Setelah penalti dan karu kuning kedua untuk Lamela, meskipun demikian tim bermain lebih baik dalam 20 menit terakhir pertandingan. Kami melakukan apa yang bisa kami lakukan dan mencoba mendapatkan hasil."
Hasil 2-1 laga Arsenal vs Tottenham Hotspur itu membuat posisi kedua tim tak beranjak di klasemen Liga Inggris. Tottenham tetap di posisi ketujuh dengan perolehan 45 angka sementara Arsenal memangkas jarak menjadi empat angka dan tetap di posisi kesepuluh.
DAILY MAIL