Performa Liverpool di Liga Inggris Jeblok, Ini Analisa Jurgen Klopp

Reporter

Terjemahan

Editor

Febriyan

Jumat, 30 April 2021 22:24 WIB

Ekspresi pemain Liverpool James Milner saat melawan Newcastle United dalam pertandingan Liga Inggris di Anfield, Liverpool, 24 April 2021. Liverpool ditahan imbang Newcastle United 1-1. Pool via REUTERS/Clive Brunskill

TEMPO.CO, Jakarta - Liverpool dipastikan gagal mempertahankan gelar juara Liga Inggris musim ini. Dengan lima laga tersisa, mereka tertinggal 23 angka dari pemuncak klasemen Liga Inggris, Manchester City.

Tak hanya itu, The Kop juga terancam tak akan tampil di Liga Champions musim depan. Pasalnya, mereka saat ini masih duduk di posisi keenam dengan berjarak empat angka dari Chelsea yang berada di posisi keempat.

Manajer Jurgen Klopp menilai mereka seharusnya masih bisa menjaga peluang untuk menjadi juara Liga Inggris jika berhasil memaksimalkan tujuh laga sebelumnya. Pada tujuh laga tersebut, Mohamed Salah cs hanya meraih 11 angka dari tiga kemenangan dan dua kali imbang, dua laga lainnya berakhir dengan kekalahan.

Menurut dia, hasil buruk itu bukan terjadi karena ketidak beruntungan. Menurut dia, mereka kurang bagus dalam penyelesaian akhir di lini depan.

"Kami telah melihat dengan sangat rinci semua situasi yang kami ciptakan selama tujuh atau delapan pertandingan terakhir hanya untuk mendapatkan gambaran umum," kata Klopp dalam wawancara eksklusif dengan media Sky Sports.

Advertising
Advertising

"Bukan tidak beruntung. Ada saat-saat di mana kami tidak beruntung. Tapi jika kamu sering tidak beruntung, pasti ada hal lain."

"Kadang-kadang kedengarannya sedikit membosankan tetapi kami tahu ada hal yang harus kami tingkatkan. Satu hal yang harus kami terus perbaiki adalah penyelesaian. Kami harus menyelesaikan masalah ini," kata dia.

Klopp menyatakan bahwa secara statisik timnya sebenarnya bermain cukup baik. Mereka mempu menciptakan banyak peluang, namun gagal mengkonversinya menjadi gol.

"Kami telah menciptakan 36 peluang dalam tiga pertandingan terakhir dan mencetak dua gol. Itu jelas tidak cukup."

"Menciptakan 36 peluang menunjukkan kepada anda bahwa ada sesuatu yang benar dalam permainan kami. Kami memiliki skema yang sangat bagus tetapi momen terpenting adalah penyelesaian akhir."

<!--more-->

Dari tujuh laga tersebut, penampilan lini depan Liverpool memang tak cukup menggembirakan. Mereka tercatat hanya berhasil mencetak lebih dari satu gol pada dua laga, yaitu saat mengalahkan Arsenal dan Aston Villa dengan skor 3-0 dan 2-1.

Pada tiga laga lainnya - kontra Wolves, Leeds United dan Newcastle United - mereka hanya mencetak tiga gol. Yang lebih parah, Liverpool gagal mencetak gol saat menghadapi Fulham dan Chelsea yang berakhir dengan kekalahan dengan skor tipis 0-1.

Masalah di lini depan itu, menurut Jurgen Klopp terjadi karena para pemainnya di lini depan tak cukup memiliki kepercayaan diri setelah mereka gagal memanfaatkan sejumlah peluang. Dia pun membantah jika para pemainnya dianggap bermain terlalu egois.

"Kami sempat berpikir apakah kami terlalu egois," katanya. "Kami tidak. Mereka tidak lebih egois sekarang atau kurang egois. Bukan itu masalahnya.

"Selalu seperti ini ketika anda melewatkan peluang. Ada satu atau dua situasi di mana hal itu bisa terjadi tetapi tidak semudah mengatakan kepada para pemain untuk tidak egois. Satu hal yang jelas, masalah egois itu bisa kita singkirkan dari meja."

"Kami bisa melihat para pemain tidak cukup percaya diri saat ini. Mereka tidak menggunakan sentuhan pertama mereka. Mereka ingin memastikan bola berada di posisi yang tepat dan kemudian sudah terlambat, bek lawan masuk."

"Setelah tidak mencetak gol beberapa waktu, anda tidak mengambil beberapa situasi untuk melakukan penyelesaian akhir. Itu normal karena saat ini kami tidak berada di atas."

Manajer asal Jerman itu mencontohkan gol Mohamed Salah ke gawang Chelsea musim lalu. Menurut dia, gol itu sangat fenomenal karena Salah memiliki kepercayaan diri dan keyakinan untuk menempatkan bola ke pojok tiang jauh setelah menusuk dari sisi sayap.

Dia menyatakan tak ada satu pun orang yang mengira Salah akan melakukan hal itu. "Gol itu bahkan tercipta bukan dari sebuah peluang karena ada tujuh atau delapan pemain Chelsea diantara Salah dengan gawang," kata Klopp.

"Ketika anda penuh kepercayaan diri, anda selalu ingin masuk ke kotak penalti dan mencoba menendang bola. Kami tak melakukan itu cukup sering saat ini dan ketika kami melepaskan tembakan dari jarak jauh, bola tak mengenai target."

<!--more-->

Menurut data yang dimiliki Sky Sports, ucapan Klopp itu ada benarnya. Liverpool saat ini menjadi tim ketiga terburuk dalam hal penyelesaian akhir dengan hanya sembilan persen dari peluang mereka yang berhasil menjadi gol. Liverpool hanya lebih baik dari Chelsea dan Fulham.

Dia pun menyatakan sedang berupaya untuk membangkitkan rasa kepercayaan diri para pemainnya di lini serang. Dia menyatakan sudah berbicara satu per satu dengan para pemainnya tersebut pada sesi latihan.

Akan tetapi Klopp mengaku kesulitan ketika mental mereka kembali anjlok saat pertandingan berjalan.

"Ini tentang berbicara dengan mereka, membantu mereka menemukan solusi. Anda dapat melakukannya dalam latihan. Semua itu baik-baik saja tetapi kemudian permainan dimulai dan kesempatan pertama tidak masuk, kesempatan kedua tidak masuk dan kesempatan ketiga tidak masuk. Ini seperti luka yang berdarah lagi," kata dia.

Selain masalah di lini depan, Klopp juga menilai timnya kerap kehilangan konsentrasi di menit-menit akhir pertandingan. Hal itu terjadi pada laga kontra Leeds United dan Newcastle United.

Liverpool sempat unggul 1-0 pada kedua laga itu, akan tetapi harus puas dengan hasil imbang setelah kebobolan di akhir pertandingan.

"Kami kebobolan cukup banyak di menit terakhir dalam dua pertandingan terakhir," kata Klopp tentang hasil imbang melawan Newcastle dan Leeds.

"Bukannya saya bisa melihat hal itu akan datang tetapi saya melihat bahwa kami tidak mengontrol permainan dengan cukup baik pada saat-saat penting, seperti yang biasanya kami lakukan."

"Kami tidak kehilangan kemampuan itu, kami hanya perlu memastikan bahwa kami berjuang lebih keras di saat-saat sulit. Itu tidak berarti sebuah kesalahan. Itu berarti melawan keadaan. Tetap positif."

Terakhir, dia menyatakan mereka akan terus berupaya untuk mencapai posisi terbaik di klasemen Liga Inggris musim ini. Dia menilai peluang Liverpool merebut tiket kompetisi Eropa musim depan masih belum tertutup meskipun nasib mereka kini berada di tangan tim lain.

"Kami masih harus mengejar untuk bermain di kompetisi Eropa musim depan. Apakah itu Liga Champions atau Liga Europa, meskipun kami harus bergantung pada tim lain," kata dia.

"Tetapi kami tak ingin itu menjadi alasan karena hasil yang kami dapatkan di lima laga terakhir. Kami akan mencoba segalanya untuk memenangkan sebanyak mungkin pertandingan."

Langkah Liverpool untuk masuk ke posisi lima besar klasemen Liga Inggris memang cukup berat. Pasalnya mereka masih harus bertandang ke markas Manchester United pada akhir pekan ini. Empat laga lainnya, mereka harus meladeni Southampton, West Brom, Burnley dan Crystal Palace.

SKY SPORTS

Berita terkait

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

2 jam lalu

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

Jadwal bola pada Kamis malam hingga Jumat dinihari, 2-3 Mei 2024: Timnas U-23 di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, dan Liga Conference.

Baca Selengkapnya

Arsenal Belum Tergoyahkan di Puncak Klasemen, Ini 5 Pemain Andalan Mereka Musim Ini

2 hari lalu

Arsenal Belum Tergoyahkan di Puncak Klasemen, Ini 5 Pemain Andalan Mereka Musim Ini

Arsenal berpeluang menjadi juara Liga Inggris musim ini. Siapa saja pemain kunci mereka?

Baca Selengkapnya

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

3 hari lalu

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

Kemenangan Arsenal atas Tottenham Hotspur pada pekan ke-35 Liga Inggris menjaga peluang The Gunners meraih gelar Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

3 hari lalu

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

Rangkaian pertandingan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24 telah berakhir. Simak rekap hasil dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

3 hari lalu

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

Manchester City berhasil mengalahkan Nottingham Forest 2-0 dalam lanjutan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

3 hari lalu

Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

Arsenal berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur dalam pekan ke-35 Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

3 hari lalu

Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

Duel Nottingham Forest vs Manchester City akan tersaji pada laga pekan ke-35 Liga Inggris musim 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

4 hari lalu

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

Duel Tottenham Hotspur vs Arsenal akan tersaji pada pekan ke-35 Liga Inggris 2023-2024. The Gunners butuh kemenangan untuk jaga peluang.

Baca Selengkapnya

Liga Inggris: Manchester United Ditahan Burnley lalu Diejek Suporter, Erik ten Hag Minta Maaf

4 hari lalu

Liga Inggris: Manchester United Ditahan Burnley lalu Diejek Suporter, Erik ten Hag Minta Maaf

Erik ten Hag meminta maaf kepada pendukung tim setelah Manchester United ditahan Burnley di pekan ke-35 Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Liga Inggris: Liverpool Ditahan West Ham 2-2, Mohamed Salah dan Jurgen Klopp Berselisih di Pinggir Lapangan

4 hari lalu

Liga Inggris: Liverpool Ditahan West Ham 2-2, Mohamed Salah dan Jurgen Klopp Berselisih di Pinggir Lapangan

Hasil seri 2-2 yang diderita Liverpool di kandang West Ham pada Liga Inggris pekan ke-35 diwarnai perselisihan Mo Salah dan Jurgen Klopp.

Baca Selengkapnya