TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Arsenal, Granit Xhaka, terpaksa melewatkan kemenangan Swiss atas Yunani 2-1 dalam pertandingan persahabatan di St. Jakob-Park, Basel, Rabu malam waktu setempat atau Kamis dinihari WIB, 2 September 2021.

Xhaka dikeluarkan dari skuad untuk pertandingan melawan Yunani setelah dinyatakan positif Covid-19 pada pagi hari menjelang laga. Dia langsung menjalani isolasi.

"Xhaka didiagnosis gejala pada pagi hari pertandingan dan langsung diisolasi di kamarnya. Rapid test ternyata negatif, tes PCR selanjutnya dilakukan untuk safe side, menunjukkan hasil positif pada malam hari," demikian pernyataan Asosiasi Sepak Bola Swiss yang dikutip Reuters.

Seorang anggota staf timnas Swiss juga dikarantina. Namun, tidak ada tindakan lebih lanjut karena tidak ada pemain lain yang melakukan kontak dekat dengannya dan sudah divaksinasi.

Belum diketahui apakah Xhaka telah divaksinasi. Kapten Swiss itu akan melakukan tes PCR berikutnya pada Kamis ini.

Pertandingan melawan Yunani semestinya akan menjadi penampilannya ke-99 bersama timnas Swiss sebelum mereka menghadapi juara Euro 2020, Italia, dalam kualifikasi Piala Dunia 2022 di Basel pada hari Minggu waktu setempat atau Senin dinihari WIB, 6 September.

Granit Xhaka dipastikan akan melewatkan pertandingan Arsenal di Liga Inggris saat kembali ke klub karena harus menjalani skorsing setelah diusir keluar lapangan saat timnya kalah 5-0 di Manchester City pada akhir pekan lalu.

SKY SPORTS, REUTERS

Baca Juga: Arsenal Jadi Klub Liga Inggris Terboros di Bursa Transfer Musim Panas, Hasilnya?