TEMPO.CO, Jakarta – Penyerang Barcelona, Sergio Aguero, menjelaskan alasannya memilih nomor punggung 19 dan tak mengenakan nomor punggung 10 yang biasa dia gunakan. Aguero sebenarnya memiliki peluang menggunakan nomor punggung tersebut setelah kepergian Lionel Messi ke PSG pada bursa transfer musim panas lalu.

Aguero yang berbicara dalam konferensi pers menjelang laga Barcelona vs Dynamo Kiev di Liga Champions, mendapatkan pertanyaan soal keputusannya untuk menggunakan nomor punggung 19, bukan 10 yang selama ini dia kenakan. Dia menyatakan saat itu memutuskan menggunakan nomor punggung 19 karena nomor 10 masih menjadi milik Lionel Messi yang merupakan kompatriotnya.

"Ketika saya menandatangani kontrak, saya memutuskan saya menginginkan No.19, yang telah saya kenakan dengan tim junior Argentina. Pada saat itu, No. 10 adalah milik Leo Messi."

Aguero juga mendapatkan pertanyaan soal Ansu Fati yang kini mewarisi nomor punggung 10 setelah Messi hengkang. Menurut dia, Fati layak mengenakan nomor tersebut.

Sebagai pemain senior, dia menyatakan harus memberikan dukungan kepada Ansu Fati. Pasalnya, dia mengaku kesulitan mempertahankan performa tinggi seperti masa kejayaannya ketika bermain bersama Manchester City.

"Fati bermain dengan sangat baik. Dia memiliki bakat khusus yang harus kami manfaatkan. Dia masih muda. Kami harus membantunya terus berkembang."

"Akhir-akhir ini sangat sulit untuk bertahan di level tertinggi. Para pemain senior harus mendukungnya. Semua orang tahu dia adalah salah satu talenta yang tidak sering muncul. Seragam No.10 sangat cocok untuknya." kata Aguero yang baru menjalani debut bersama Barcelona pada laga kontra Valencia akhir pekan kemarin.

Sepanjang karirnya di level klub, Aguero memang identik dengan nomor punggung 10. Dia mengenakan nomor itu sejak pertama kali bermain sepak bola profesional bersama klub asal Argentina, Independiente.

Saat hijrah ke Atletico Madrid, Aguero juga mengenakan nomor punggung tersebut. Dia sempat berganti nomor punggung 16 ketika awal karirnya di Manchester City. Pasalnya saat itu nomor punggung 10 sudah menjadi milik Edin Dzeko.

Baru setelah Dzeko hengkang ke AS Roma pada awal musim 2016-2017, Aguero bisa kembali mengenakan nomor punggung kesayangannya itu.

Akan tetapi Aguero tak terlalu fanatik dengan nomor punggung 10 itu di level internasional. Menurut catatan laman Transfermarkt, saat membela tim junior Argentina, Aguero pernah mengenakan nomor punggung 10,11,16 hingga 19.

Di Tim Tango senior, Aguero juga kerap berganti nomor punggung dari 7,9,11,13,16, dan 20. Pasalnya nomor punggung 10 juga hak istimewa Lionel Messi.

Dalam dunia sepak bola, nomor punggung 10 identik dengan seorang pemain yang dianggap sebagai penentu permainan. Nomor ini biasanya dikenakan oleh para gelandang serang atau pengatur serangan, bukan seorang penyerang tengah murni yang biasanya menggunakan nomor punggung 9.

Di Barcelona, sejarah nomor punggung 10 juga sangat panjang. Selain Lionel Messi, nomor itu pernah dikenakan para pemain legendaris seperti Diego Armando Maradona, Juan Roman Riquelme, Rivaldo dan Ronaldinho.

Sergio Aguero sendiri telah menjadi legenda di Manchester City dengan nomor punggung tersebut. Dia tercatat menjadi pencetak gol terbanyak City sepanjang masa dengan 260 gol dari 390 laga di semua kompetisi.

FILZA RAHMA - SPORT| FOOTBALL ESPANA|TRANSFERMARKT