TEMPO.CO, Jakarta - Laga ketiga babak penyisihan Grup F Liga Champions antara Manchester United vs Atalanta akan berlangsung pada Kamis dini hari nanti. Skuad Setan Merah bisa melesat ke puncak klasemen jika berhasil meraih kemenangan.

Manchester United menjamu Atalanta di Stadion Old Trafford dengan catatan performa kurang menggembirakan. Mereka baru saja dikalahkan Leicester City 2-4 pada Sabtu kemarin.

Itu merupakan kekalahan ketiga yang dialami skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer dalam lima laga terakhir. Sebelumnya, mereka sempat dibungkam West Ham United di ajang Piala Carabao dan dikalahkan Aston Villa 0-1 di Old Trafford pada laga Liga Inggris.

Rentetan hasil buruk itu membuat posisi Solskjaer tertekan. Jajak pendapat yang dilakukan oleh media Inggris The Sun menunjukkan lebih dari 80 persen pembaca mereka menginginkan agar Solskjaer diganti. Karena itu, kemenangan dari Atalanta pada laga malam nanti mungkin akan bisa meredakan badai kritikan kepada Solskjaer.

Sementara Atalanta akan datang ke Inggris dengan performa sedikit lebih baik. Sempat menyerah 2-3 dari AC Milan sebelum jeda internasional awal bulan lalu, mereka memulai kembali kompetisi dengan hasil apik membungkam Empoli 4-1.

Skuad asuhan Gian Piero Gasperini juga berhasil meraih tiga kemenangan dari lima laga terakhirnya, satu laga lainnya berakhir imbang.

Kedua tim baru kali ini bertemu di kompetisi Eropa. Atalanta memiliki rekor cukup baik ketika bermain menghadapi tim asal Inggris. Dari enam kali lawatan, mereka berhasil meraih tiga kemenangan, satu kali imbang dan dua kali kalah.

Akan tetapi Manchester United juga dikenal sebagai pembunuh tim-tim asal Italia kala bermain di kandang. Dari tujuh kali menjamu tim Negeri Pizza di Stadion Old, skuad Setan Merah berhasil meraih enam kekalahan. Satu-satunya kekalahan mereka terjadi ketika menjamu Juventus di Liga Champions pada Oktober 2018.

<!--more-->

Ole Gunnar Solskjaer masih tak bisa menurunkan sejumlah pemainnya pada laga kali ini. Raphael Varane, Anthony Martial dan Amad Diallo dipastikan absen karena cedera.

Beruntung Harry Maguire sudah dapat kembali bermain. Eric Bailly kemungkinan akan menjadi tandem Maguire setelah Victor Lindelof dianggap tampil buruk pada laga kontra Leicester City.

Marcus Rashord yang telah pulih dari cedera dan mencetak satu gol pada laga kontra Leicester City juga diprediksi akan kembali masuk susunan pemain awal Manchester United. Kembalinya Rashford membuat Jadon Sancho kembali harus duduk di bangku cadangan.

Atalanta juga akan tampil tanpa kekuatan terbaiknya. Bek kiri Robin Gosens, bek kanan Hans Hateboer serta gelandang serang Matteo Pessina dipastikan absen karena cedera.

Joakim Maehle dan Davide Zappacosta diprediksi akan menjadi pilihan utama Gasperini untuk menggantikan Gosens dan Hateboer. Untuk posisi Pessina Gasperini masih memiliki Ruslan Malinovskyi, Aleksey Miranchuk hingga pemain senior Josip Ilicic untuk mendukung Duvan Zapata atau Luis Muriel sebagai ujung tombak.

Berikut prediksi susunan pemain laga Manchester United vs Atalanta:

Manchester United (4-2-3-1): De Gea; Wan-Bissaka, Lindelof, Maguire, Shaw; McTominay, Pogba; Greenwood, Fernandes, Rashford; Ronaldo

Atalanta (3-4-2-1): Musso; Palomino, Demiral, Toloi; Zappacosta, Freuler, De Roon, Maehle; Malinovskyi, Ilicic; Zapata

<!--more-->

Kembalinya Cristiano Ronaldo ke Manchester United pada awal musim ini diharapkan bisa membuat lini serang Manchester United semakin menakutkan. Apalagi mereka juga baru saja mendatangkan Jadon Sancho dari Borussia Dortmund.

Ronaldo mampu menjawab kepercayaan Solskjaer dengan telah mencetak tiga gol, akan tetapi Sancho hingga saat ini belum menunjukkan performa seperti saat dia bermain di Borussia Dortmund.

Secara umum, lini depan Manchester United cukup mampu mencetak gol. Masalah utama mereka justru di lini belakang. Kehadiran Raphael Varane nyatanya tak membuat pertahanan mereka semakin kokoh.

Dari 11 laga di semua kompetisi musim ini, David De Gea tercatat hanya satu kali tak kebobolan, yaitu saat mereka menang 1-0 dari Wolverhampton Wanderers. Selebihnya, De Gea selalu memungut bola dari gawangnya meskipun Manchester United sempat menang besar atas Newcastle United dan Leeds United.

Kelemahan di lini belakang United akan bisa dimanfaatkan oleh Duvan Zapata cs untuk meraih kemenangan. Apalagi Atalanta merupakan tim asal Italia yang tak segan bermain agresif dan menyerang.

Atalanta memiliki kekuatan pada transisi permainan yang sangat cepat. Memanfaatkan kecepatan dan kekuatan para pemain tengah seperti Joakim Maehle dan Mario Pasalic, skuad asuhan Gasperini bisa merebut bola di lini tengah dan langsung melancarkan serangan balik berbahaya.

Karena itu, meskipun Manchester United sedikit lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan, bukan berarti Atalanta tak akan memberikan perlawanan sengit. Bahkan bukan tak mungkin mereka akan memberikan United kekalahan kedua di Old Trafford dari tim asal Italia.

Laga ketiga Liga Champions antara Manchester United vs Atalanta akan berlangsung pada Kamis dini hari 21 Oktober 2021 pukul 02.00 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh SCTV, ChampionsTV1 dan Vidio.com.

UEFA|MANCHESTER EVENING NEWS|SPORT MOLE|TRANSFERMARKT


Baca: Prediksi Barcelona vs Dynamo Kiev di Liga Champions, Misi Harus Menang Koeman


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.