TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengungkapkan kekesalannya terhadap kepemimpinan wasit Paul Tierney setelah timnya ditahan imbang 2-2 di markas Tottenham Hotspur, dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu, 19 Desember 2021.

Klopp menilai seharusnya Harry Kane diganjar kartu merah pada babak pertama setelah melakukan tekel keras terhadap Andy Robertson yang bisa saja membuat kaki pemainnya itu patah. Namun, yang terjadi, wasit hanya mengeluarkan kartu kuning.

Berbeda cerita dengan kejadian di babak kedua. Bek Liverpool itu dikeluarkan dari lapangan karena kartu merah setelah melakukan pelanggaran terhadap Emerson Royal.

Pelatih Jerman itu meyakini jalannya pertandingan akan berbeda jika wasit mengambil keputusan yang berbeda dalam kepemimpinannya.

Dalam laga itu, Kane mencetak gol kandang pertamanya di Liga Inggris saat menjebol gawang Liverpool pada menit ke-13.

Namun, gol Andy Robertson pada menit ke-69 membuat The Reds unggul setelah Diogo Jota menyamakan kedudukan pada menit ke-35, sebelum tuan rumah menyamakan kedudukan lewat gol Son Heung-min pada menit ke-74.

"Permainan bisa saja sungguh berbeda dengan dua keputusan kunci di babak pertama," kata Klopp seusai pertandingan.

Klopp langsung bergerak menghampiri Tierney begitu peluit panjang tanda berakhirnya laga dibunyikan. Dia berbicara kepada wasit: "Saya tidak punya masalah dengan wasit manapun. Hanya kamu."

"Saya benar-benar tidak tahu apa masalah Anda dengan saya. Sejujurnya, saya tidak tahu. Saya tidak punya masalah... Anda hanya perlu menjadi wasit obyektif yang melihat situasi dan menilainya, bukan beropini," dia menambahkan.

Klopp sangat kesal karena Kane tidak mendapat kartu merah. "Itu harusnya kartu merah... jika kaki Andy tidak diangkat, kakinya akan patah."

Kolumnis Sportsmail, Jamie Redknapp, setuju dengan Klopp, alasannya: "Itu kartu merah. Dia ceroboh dan kehilangan kontrol. Terjadi kerumunan, situasi panas. Ketika Anda terlibat dalam tantangan, saya menyaksikan banyak pemain diusir dari lapangan karena seputaran itu. Memiliki reputasi sebagai kapten Inggris, hal-hal kecil membantu Anda."

Namun, penyerang Spurs itu bersikeras bahwa itu bukan pelanggaran. "Saya pikir itu adalah tekel yang kuat tetapi saya memenangkan bola... bahkan Andy (Robertson) mengatakan 'Anda baru saja menangkap kaki saya, saya tidak berpikir itu pelanggaran.' Terkadang, ketika Anda memperlambat sesuatu dalam sepak bola, itu akan terlihat lebih buruk dari yang sesungguhnya terjadi. Untuk itulah VAR ada."

Bos Liverpool juga menyoroti keputusan wasit Tierney ketika tidak memberikan penalti di babak pertama setelah Jota ditabrak Emerson.

"Mr Tierney mengatakan kepada saya bahwa dia mengira Jota sengaja berhenti, dia ingin ditabrak. Jika Anda kembali menonton, itu adalah pandangan yang sangat eksklusif," kata Klopp. "Itu jelas penalti, tapi dia pikir itu tidak jelas. Wow."

Klopp setidaknya memiliki sedikit keluhan setelah VAR Chris Kavanagh meminta Tierney untuk melihat lagi pelanggaran Robertson terhadap Emerson. “Ya, Anda bisa memberikan kartu merah di sana. Itu bukan yang terpintar dan dia tahu itu."

"Dia anak yang baik tapi dia sedikit lepas, sehingga Anda bisa memberikannya. Tapi itu adalah bukti bahwa VAR ada di sana hari ini, karena sebelumnya kami pikir dia mungkin tidak ada di kantornya."

Klopp mengeluh: "Itu jelas dua keputusan (Tierney) yang salah, dan satu benar, ketiganya berlawanan dengan kami."

Dalam pertandingan itu, tim tuan rumah juga kesulitan menghadapi pergerakan Mohamed Salah. Dia mendominasi penguasaan bola dan berhasil membuat Robertson mencetak gol.

Manajer Tottenham Hotspur, Antonio Conte, dilaporkan menolak menanggapi kritik terhadap ofisial pertandingan. Pelatih Italia itu bersikeras tidak ingin membahas tekel yang dilakukan Robertson dan Kane, atau kemungkinan memberikan penalti untuk Dele Alli.

"Saya pikir tidak benar mengomentari keputusan wasit setelah pertandingan," katanya. "Itu tidak baik untuk siapa pun."

Namun, Conte mengatakan: "Saya dapat memberi tahu (Anda) bahwa staf saya mengatakan kepada saya itu luar biasa untuk memberikan gol kedua karena ada handball yang jelas dari Salah."

Dengan hasil imbang di markas Tottenham Hotspur, Liverpool hanya bisa menambah satu poin, sehingga tertinggal tiga poin dari Manchester City yang berada di puncak klasemen sementara Liga Inggris, setelah melakoni laga ke-18. Sementara, Spurs kini di urutan ketujuh dengan 26 poin dari 15 laga yang sudah dilakoni.

FILZA RAHMA (DAILY MAIL)

Baca Juga: Tottenham Hotspur vs Liverpool Imbang 2-2, Simak Komentar Klopp dan Conte

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu