Sejarah Indonesia Vs Thailand di Piala AFF, Sepak Bola Gajah Hingga 3 Final

Reporter

Febriyan

Editor

Febriyan

Rabu, 29 Desember 2021 14:17 WIB

Timnas Indonesia vs Timnas Thailand di final Piala AFF 2020. (affsuzukicup/tempo)

TEMPO.CO, Jakarta - Laga final Piala AFF 2020 akan mempertemukan Indonesia vs Thailand. Pertandingan pertama partai puncak ini membuka lagi sejarah panjang rivalitas kedua tim di turnamen tersebut.

Sejak Piala AFF digelar pertama kali pada 1996, Timnas Indonesia dan Timnas Thailand tercatat pernah bertemu 12 kali. Sayangnya dari 12 pertemuan itu, Indonesia hanya meraih kemenangan tiga kali sementara Thailand sembilan kali. Piala AFF sendiri sempat bernama Piala Tiger pada edisi 1996 hingga 2004.

Pertemuan kedua tim pertama terjadi pada tahun 1998. Sama-sama tergabung di Grup A, Thailand dan Indonesia bertemu pada putaran akhir babak penyisihan.

Saat itu kedua tim telah sama-sama mengantongi tiket ke babak semifinal. Thailand dan Indonesia tinggal berebut posisi puncak klasemen untuk menentukan lawan pada babak semifinal.

Pertandingan saat itu berjalan cukup lambat. Kedua tim sama-sama berhati-hati pada babak pertama sehingga skor tetap imbang 0-0. Skuad asuhan Rusdy Bahalwan unggul lewat gol Miro Baldo Bento pada menit ke-52. Gol itu dibalas oleh Kritsada Piandit pada menit sepuluh menit berselang.

Advertising
Advertising

Gelandang Timnas Indonesia yang saat ini menjadi Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso kembali membawa Indonesia unggul enam menit menjelang waktu normal berakhir. Akan tetapi Thailand menyamakan kedudukan dua menit berselang.

Kejanggalan muncul pada menit akhir pertandingan. Bek Mursyid Effendi mencetak gol bunuh diri dan sejumlah pemain Timnas Indonesia saat itu sempat bertepuk tangan. Indonesia kalah 2-3 pada laga itu dan muncul tudingan telah terjadinya praktik sepak bola gajah.

Timnas Indonesia dituding sengaja kalah karena tak ingin menjadi juara Grup A yang berpeluang bertemu dengan tuan rumah Vietnam sebagai runner-up Grup B. Vietnam dianggap sebagai unggulan.

Jika hasil laga itu imbang, Indonesia juga tetap akan menjadi juara grup karena unggul selisih gol dari Thailand.

Tudingan adanya praktik tak mulia itu membuat asosiasi sepak bola dunia FIFA turun tangan. Baik Indonesia maupun Thailand akhirnya diberi hukuman denda sebesar 40 ribu dolar karena dianggap tak menghormati semangat dari pertandingan.

Bagi Mursyid Effendi, insiden itu membuat dia mendapatkan hukuman tak boleh beraktivitas di semua event sepak bola selama satu tahun. Dia juga tak diperbolehkan membela Timnas Indonesia seumur hidup.

Berita terkait

Preview Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

3 jam lalu

Preview Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia bertekad menciptakan lebih banyak sejarah di Piala Asia U-23 2024. Apa komentar pelatih Shin Tae-yong dan Timur Kapadze?

Baca Selengkapnya

5 Pemain Timnas Uzbekistan yang Bisa Merepotkan Timnas U-23 Indonesia, Ada Abbosbek Fayzullaev

3 jam lalu

5 Pemain Timnas Uzbekistan yang Bisa Merepotkan Timnas U-23 Indonesia, Ada Abbosbek Fayzullaev

Siapa saja pemain Timnas Uzbekistan yang harus diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di laga semfinal Piala Asia U-23 2024?

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

4 jam lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Semifinal Piala Asia U-23 2024

4 jam lalu

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Keberhasilan Uzbekistan mencatatkan statistik apik tak lepas dari peran penting para pemainnya selama Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Ginting Menang, Fajar / Rian Keok, Indonesia vs Thailand 1-1

5 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Ginting Menang, Fajar / Rian Keok, Indonesia vs Thailand 1-1

Tim bulu tangkis putra Indonesia masih imbang 1-1 saat melawan Thailand pada pertandingan kedua babak penyisihan Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Rafael Struick Absen, Ini Prediksi Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

6 jam lalu

Rafael Struick Absen, Ini Prediksi Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

Rafael Struick dipastikan absen dalam laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan karena akumulasi kartu kuning.

Baca Selengkapnya

Head-to-Head Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Skuad Garuda Dihantui Catatan Buruk

7 jam lalu

Head-to-Head Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Skuad Garuda Dihantui Catatan Buruk

Timnas U-23 Indonesia tidak pernah menang atas Uzbekistan baik di level U-23 maupun senior. Bagaimana catatan pertemuannya?

Baca Selengkapnya

Prediksi Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024: Jadwal Live, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Formasi

8 jam lalu

Prediksi Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024: Jadwal Live, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Formasi

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan bakal tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024, Tim Serigala Putih Sudah Siap Hadapi Laga Sulit

8 jam lalu

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024, Tim Serigala Putih Sudah Siap Hadapi Laga Sulit

Pemain Uzbekistan U-23 Umarali Rakhmonaliev mewaspadai kekuatan Timnas Indonesia sebagai tim debutan di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

9 jam lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya