TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Manchester United, Anthony Martial, membantah klaim manajer sementara Ralf Rangnick yang menyatakan bahwa dia menolak bermain saat menghadapi Aston Villa dalam laga tandang Liga Inggris, Minggu dinihari WIB, 16 Januari 2022.

"Saya tidak pernah menolak bermain untuk Manchester United," tulis Martial di Instagram, seperti dikutip Sky Sports, Minggu.

"Saya di sini selama tujuh tahun dan saya tidak pernah dan tidak akan pernah menghormati klub dan para penggemar," dia menambahkan.

Sebelumnya, Rangnick mengatakan Martial tak bersedia masuk skuad karena United hanya memasukkan delapan pemain pengganti dengan dua penjaga gawang di antaranya, ketika mereka bermain imbang 2-2 di Aston Villa.

Martial disebut ingin meninggalkan Old Trafford pada bulan ini dan tidak tampil sejak kemenangan 3-2 atas Arsenal pada 2 Desember lalu. Namun, pemain Prancis, 26 tahun itu bersikeras bahwa dirinya tersedia untuk dipilih.

Berbicara kepada Super Sunday Matchday di Sky Sports News, mantan penyerang United, Andy Cole, mengatakan: "Seperti yang kita semua tahu, selalu ada dua sisi dalam sebuah cerota, satu mengatakan sesuatu hal, satu mengatakan hal lain. Tidak diragukan lagi kita akan sampai ke dasar itu, lebih cepat daripada sebelumnya."

"Ada banyak masalah (musim ini) dengan Manchester United di belakang layar dan di lapangan juga, dan itu tidak berjalan dengan baik saat ini," kata Cole menambahkan.

Martial berharap pergi dengan status pinjaman pada bursa transfer Januari ini demi bisa mendapatkan menit bermain di tim utama secara reguler.

Klub Spanyol, Sevilla, tetap menjadi tujuannya karena dia yakin di tim itu dia akan mendapatkan waktu bermain paling banyak, di tengah minat klub lain, termasuk Barcelona dan Juventus.

Namun, Sevilla hanya menawarkan untuk membayar separuh gaji Anthony Martial. Di satu sisi, Manchester United cenderung mencari klub yang bersedia membayar penuh gaji pemain Prancis itu ditambah biaya tambahan.

SKY SPORTS

Baca Juga: 4 Berita Terkini Bursa Transfer: Manchester United, Juventus, Barcelona, Arsenal