TEMPO.CO, Jakarta - Laga BRI Liga 1 pekan ke-24 antara PSIS Semarang vs Barito Putera berakhir dengan skor 1-2. Kedua tim sempaat berbalas gol lewat Renan Alves dan Eka Febri Yogi Setiawan dan akhirnya gol gelandang Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah menentukan kemenangan Laskar Antasari.

Susunan pemain

Beberapa jam sebelum pertandingan, PSIS Semarang mengumumkan bahwa mereka kehilangan 13 pemainnya karena positif Covid-19. Selain itu, tiga anggota staf pelatih juga harus menjalani karantina mandiri.

Alhasil Pelatih Dragan Dukanovic hanya memiliki 15 pemain laga itu. PSIS pun tak menurunkan pemain terbaiknya seperti bek asing asal Brasil Wallace Costa, gelandang Jonathan Cantillana dan pemain sayap Septian David Maulana.

Dukanovic menurunkan pemain muda Eka Febri Yogi Setiawan yang seharusnya sudah bergabung dengan Timnas U-23. Akan tetapi dua rekannya, Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga absen.

Sementara Barito Putera mmemiliki kondisi yang lebih baik. Pelatih Rahmad Darmawan membawa 21 pemain untuk laga itu. Meskipun kehilangan Bagas Kaffa yang bergabung dengan Timnas U-23, Barito tak kesulitan karena memiliki Buyung Ismu Lessy.

Berikut susunan pemain laga PSIS Semarang vs Barito Putera:

PSIS Semarang (3-5-2): Jandia Putra; Frendi Saputra, Syiha Buddin, Kartika Vedhayanto; Riyan Ardiansyah, Flavio Beck Junior, Eka Febri Yogi Setiawan, Damas Damar Jati, Aqsha Saniskara; Chevaughn Walsh, Adithya Jorry Guruh

Barito Putera (4-3-3): Kartika Ajie; Miftah Anwar Sani, M Firly, Renan Alves, Buyung Ismu Lessy; Bayu Pradana, Luthfi Kamal, Raphael Maitimo; Benny Oktovianto, Rafael Silva, Ambrizal Umanailo

Tiga gol di babak pertama

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta itu berjalan ketat sejak awal. Kedua tim saling serang dan sama-sama menciptakan peluang.

PSIS Semarang tertinggal terlebih dahulu lewat tandukan Renan Alves pada menit ke-10. Skor imbang hanya bertahan tiga menit saja. Tembakan Eka Febri dari luar kotak penalti menjebol gawang Kartika Ajie.

Barito kembali unggul pada menit ke-29. Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang tak mampu ditepis oleh penjaga gawang Jandia Eka Putra.

Pada akhir babak pertama, PSIS Semarang harus menarik bek kanan Kartika Vedhayanto Putra karena mengalami cedera setelah dadanya terinjak oleh pemain sayap Barito Putera Beni Oktovianto. Dragan Dukanovic memasukkan Beny Wahyudi.

Babak kedua tanpa gol tapi hujan kartu kuning

Tertinggal 1-2 membuat Dragan memasukkan penyerang Hari Nur Yulianto untuk menggantikan Adithya Jorry Guruh pada awal babak kedua. Sayangnya perubahan itu tak banyak berbuah hasil.

PSIS Semarang tetap kesulitan untuk menusuk ke dalam kotak penalti Barito Putera. Permainan mereka tampak mudah terbaca dengan hanya mengandalkan Chevaughn Walsh sebagai ujung tombak.

Laga bahkan cenderung berjalan sedikit keras dengan wasit mengeluarkan empat kartu kuning untuk Frendi Saputra dan Riyan Ardiansyah dari PSIS Semarang dan Renan Alves serta Rafael Silva dari Barito Putera.

Barito Putera nyaris menambah keunggulannya pada pertengahan babak kedua. Buyung Ismu yang membantu penyerangan berhasil melepaskan tembakan jarak jauh yang tak mampu dijangkau oleh Jandia Eka Putra. Akan tetapi bola masih menerpa mistar gawang. Hingga pertandingan berakhir tak ada gol tambahan yang tercipta.

Hasil 1-2 laga PSIS Semarang vs Barito Putera itu tak banyak mengubah posisi kedua tim di klasemen BRI Liga 1. PSIS Semarang tetap berada di posisi kedelapan dengan eprolehan 33 angka dari 24 laga, sementara Barito Putera hanya naik satu peringkat ke posisi 16 dengan perolehan 19 angka, tetapi tetap di zona degradasi.

Baca: Jadwal BRI Liga 1 Kamis 10 Februari: Arema FC dan Persebaya Live di Indosiar