TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Granit Xhaka mengungkapkan alasan Arsenal takluk dari Newcastle dalam laga lanjutan Liga Inggris. Tampil di Stadion St James Park, pertandingan Newcastle vs Arsenal berakhir dengan skor 2-0 pada Selasa dini hari, 17 Mei 2022.

Menurut Xhaka, kekalahan Arsenal adalah bencana dan para pemain The Gunners tidak pantas berada di lapangan. Pernyataan itu dilemparkan untuk mengkritik penampilan para pemain the Gunners.

"Sulit mencari kata-kata yang tepat. Dari menit pertama hingga ke-90 kami tidak pantas berada di lapangan," kata pemain asal Swiss itu.

Hasil buruk tersebut membuat persaingan Arsenal finis di peringkat empat besar klasemen Liga Inggris semakin berat. Mereka kini berjarak 2 poin dari pesaing terdekat, Tottenham Hotspur, yang berpotensi merebut tiket ke Liga Champions. Spurs ada di posisi 4 dengan 68 poin.

Lebih lanjut, Xhaka sulit menerima hasil negatif tersebut. Pasalnya, Arsenal berpeluang absen kembali ke Liga Champions.

Dalam laga itu, tuan rumah mendominasi pertandingan dan mencetak dua gol pada babak kedua. Gol pertama datang melalui gol bunuh diri Ben White dan kemudian gol Bruno Guimaraes setelah pertahanan Arsenal ambrol.

“Saya tak bisa menjelaskan kepada Anda apa alasannya. Kami tak melakukan apa yang menjadi rencana main kami, tak mendengarkan pelatih," ujar Xhaka.

Menurut dia, bila bermain seperti saat menghadapi Newcastle, maka Arsenal tak layak bermain di Liga Champions atau bahkan Liga Europa. "Sungguh berat untuk diterima saat ini. Saya tidak tahu mengapa kami tidak melakukan apa yang diminta pelatih kepada kami," ujarnya.

Pemain berusia 29 tahun itu membantah bahwa kurangnya pengalaman dalam skuad Mikel Arteta menjadi masalah saat ini. Ia dengan tegas mengatakan jika ada pemain yang tidak siap menjalani pertandingan maka lebih baik tinggal saja di rumah.

"Bukan soal usia Anda. Jika Anda gugup, diam di bangku cadangan atau tinggal di rumah. Anda membutuhkan orang-orang yang memiliki nyali untuk datang ke sini guna bermain," ujar Xhaka.

Ia menegaskan laga mealwan Newcastle merupakan salah satu pertandingan terpenting. Oleh sebab itu, sudah selayaknya para pemain juga bisa menghibur fans yang sudah datang.

"Maaf kepada mereka (penggemar), saya tidak punya kata lain. Ruang ganti sangat sunyi. Rencana permainan sungguh berbeda dengan apa yang kami lakukan selama 90 menit," tuturnya.

Manajer Arsenal Mikel Arteta mengatakan Newcastle bermain lebih baik.
"Newcastle 100 kali lebih baik dari kami. Pada setiap bagian Anda harus mendapatkan hak bermain dan kami tidak melakukannya," ujar Arteta.

Ia tak menutupi jika penampilan Arsenal tidak cukup baik untuk pentas setingkat Liga Champions. “Kami harus menundukkan kepala dan mengaku performa kami tidak mendekati standar yang dibutuhkan untuk Liga Champions," kata manajer asal Spanyol itu soal laga Newcastle vs Arsenal.

Baca: Klasemen Liga Inggris Pekan 37: Posisi Arsenal Bahaya, Liverpool Main Malam Ini