TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan Persita Tangerang vs Madura United dalam lanjutan Liga 1 yang berlangsung di Stadion Indomilk, Tangerang, Jumat, 2 September 2022, berakhir dengan kekalahan tuan rumah 0-1.

Gol Hugo Gomes alias Jaja pada menit kelima melalui tendangan bebas menjadi penentu kemenangan Laskar Sappe Kerab di pekan keenam Liga 1 ini. Tim asuhan Alfredo Vera tak mampu mencetak gol balasan hingga pertandingan usai.

Berbicara pada sesi konferensi pers seusai pertandingan, Vera menjelaskan timnya bermain dengan beban yang berat, terlebih pada awal pertandingan harus tertinggal satu gol.

"Kami dari awal sudah tertinggal satu gol dan kami kejar terus, tapi lawan tertutup dan jadi susah untuk mencetak gol, walaupun kami punya banyak kesempatan untuk cetak (gol)," kata pelatih asal Argentina ini.

Menurut dia, pemain Madura United begitu unggul langsung membentuk pertahan yang solid untuk menghalau serangan dari skuad Laskar Pendekar Cisadane.

Selain itu, menurut Vera, kiper Madura United Miswar Saputra yang tampil baik mampu mementahkan beberapa tendangan pemain-pemain Persita.

"Mereka semua turun, tidak ada celah. Mungkin ada beberapa kesempatan, tadi kiper juga melakukan penyelamatan peluang yang kami punya. Mereka cuma punya (peluang) satu free kick, selesai," kata mantan pelatih Persipura Jayapura ini.

"Permainan kami tidak menurun, kami selalu menyerang, mencari jalur yang mungkin, seperti saya bilang tadi, mereka selalu berada di bawah, jadi kami susah (untuk mencetak gol)," ujarnya menambahkan.

Kegagalan Persita meraih tiga poin dari laga kandang ini membuat mereka berada di urutan kelima klasemen sementara Liga 1 2022-2023 dengan 15 poin. Posisinya berpotensi tergeser oleh Persija Jakarta yang ada di bawahnya dan baru akan bertanding melawan Bhayangkara FC pada Sabtu ini.

Pelatih Madura United, Fabio Lefundes, mengatakan bahwa Persita memberikan perlawanan hebat seperti perkiraannya. Karena itu, kemenangan di kandang Persita ini terasa bagus.

"Jadi kita membuat beberapa kombinasi permainan ketika Persita bisa mengatasi apa yang sudah kita lakukan," kata Lefundes.

"Mereka terus menekan lawan, kami coba tahan bola dan bisa passing, tapi mereka bisa atasi. Kami tahu satu momen mereka akan bermain seperti itu. Mereka coba kirim bola jauh ke kotak penalti kita."

Secara keseluruhan pelatih Brasil itu puas dengan penampilan tim asuhannya saat mengalahkan Persita. Menurut dia, para pemain Madura United menunjukkan semangat bagus dan melakukan apa yang dia instruksikan.

Kemenangan di Persita Tangerang ini membuat Madura United naik ke puncak klasemen sementara Liga 1 musim 2022-2023 dengan 19 poin, unggul satu poin dari Borneo FC yang baru akan memainkan laga kedelapannya di markas Persikabo 1973, Sabtu ini.

Baca Juga: BRI Liga 1: Persikabo 1973 vs Borneo FC, Djanur Sebut Momen Untuk Bangkit