TEMPO.CO, Jakarta - Persebaya Surabaya bakal menghadapi laga sarat gengsi saat BRI Liga 1 2022-2023 bergulir kembali. Tim Bajul Ijo akan menghadapi laga bertajuk Derby Jawa Timur akan mempertemukan Persebaya melawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, mengungkapkan misi timnya untuk mendapatkan poin penuh. Tidak peduli laga nanti akan berada di dalam tekanan ribuan pendukung Arema FC, Aji menilai bahwa para pemainnya tidak ingin hanya mencari imbang, apalagi sampai kalah.

"Kedua tim ini tidak mau kalau hanya seri, tetapi ingin saling mengalahkan dan ini normal. Saya yakin Arema ingin menang. Saya pun, meski main away, ingin menang lawan Arema," tutur Aji Santoso dikutip dari situs Liga Indonesia Baru.

Menurut Aji Santoso, hasil pertandingan akan bernilai dua kali lipat dari biasanya untuk Persebaya dan Arema FC. Ia pun mengusung misi wajib menang di Kanjuruhan bukan sekadar misi di laga-laga biasa yang lain.

Tiga poin yang akan diincar nanti juga tidak semata-mata untuk memperbaiki posisi tim di klasemen sementara, tetapi menurut Aji, duel Arema FC vs Persebaya Surabaya adalah duel mempertaruhkan harga diri. "Saya sampaikan kepada seluruh pemain bahwa pertandingan menghadapi Arema itu adalah soal rivalitas dengan Persebaya. Kedua tim sama-sama tidak mau kalah," ucap eks pelatih Persela Lamongan.

Aji pun menuntut Ahmad Nufiandani dan kawan-kawan untuk bisa tampil spartan dan lebih bekerja keras pada saat pertandingan. "Yang terpenting bagi saya adalah bagaimana perjuangan 90 menit menghadapi jalannya pertandingan. Itu yang saya sampaikan juga kepada pemain untuk fight sepanjang pertandingan. Dengan catatan, masih dalam batas-batas sportivitas," kata dia.

Adapun pelatih Arema FC Javier Roca, sebelumnya, mengatakan masih membenahi persoalan fisik para pemain menjelang pertandingan. Menurut dia, masa jeda selama dua pekan membuat aspek fisik pemainnya menurun. Ia menilai persoalan fisik skuad berjuluk Singo Edan krusial.

"Kami fokusnya ke fisik, tetapi bukan fisik yang tidak spesifik. Saya mau meningkatkan fisik pemain untuk bisa dipakai di dalam pertandingan. Itulah yang kami coba jalankan selama beberapa hari terakhir. Kalau soal mental saya rasa tidak perlu diragukan. Pemain, untuk masuk ke Arema saja, artinya mental mereka sudah kuat," kata Roca.

Baca juga : Jadwal Liga 1 Arema FC vs Persebaya, Kepolisian Bakal Kawal Aremania ke Kanjuruhan