Prediksi Korea Selatan vs Ghana di Grup H Piala Dunia 2022, Senin Malam Ini

Reporter

Senin, 28 November 2022 08:58 WIB

Pemain Korea Selatan Jung Woo-young dan rekannya menyapa penonton usai pertandingan melawan Uruguay di Grup H Piala Dunia 2022 di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar, 24 November 2022. REUTERS/Bernadett Szabo

TEMPO.CO, Jakarta - Laga Korea Selatan vs Ghana di pertandingan kedua Grup H Piala Dunia 2022 akan tersaji pada Senin malam, 28 November. Duel kedua kesebelasan ini diprediksi bakal berlangsung sengit di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar.

Kores Selatan gagal meraih tiga poin pada pertandingan pertama, padahal mereka tampil mengesankan saat melawan Uruguay. Namun, tim asuhan Pauolo Bento tak mampu mencetak gol dan hanya bisa bermain imbang tanpa gol.

Meski mampu menciptakan banyak peluang gol, Son Heung-min dan rekan-rekannya tidak mampu menyelesaikannya dengan baik. Tidak ada satu pun peluang yang tepat sasaran.

Di laga pertama itu, Korea Selatan cenderung terlalu mengandalkan gelandang serang dan kapten Son Heung-min. Satu sisi, pemain Tottenham Hotspur itu masih menyesuaikan diri setelah operasi wajah baru-baru ini karena cedera patah tulang di sekitar mata kirinya saat bermain untuk klubnya awal November lalu.

Son mengenakan topeng pelindung wajah saat bertanding melawan Uruguay. "Saya merasa baik-baik saja, saya bukan satu-satunya yang memakai topeng, saya telah melihat pemain lain memakai topeng itu. Saya merasa nyaman, saya senang dengan topeng pelindung wajah itu, saya bisa bermain," katanya dikutip dari Reuters.

Pemain Timnas Korea Selatan, Son Heung-min. REUTERS/Kim Hong-Ji

Advertising
Advertising

Meski Son yang diandalkan tidak banyak memberikan dampak kepada timnya di laga pertama, pelatih Paulo Bento merasa senang dengan agresivitas yang ditunjukkan skuadnya saat melawan Uruguay yang berpengalaman. Ia berharap timnya dapat bermain seperti itu ketika melawan Ghana di laga kedua.

Korea Selatan seharusnya memenangkan pertandingan pertamanya melawan Uruguay karena mereka bermain lebih bagus dan menekan. Kekurangannya, mereka kurang klinis. Kini, menghadapi Ghana, Korea harus menemukan kembali unsur klinis dalam serangannya.

Di sektor pertahanan, Bento masih harap-harap cemas menantikan kesiapan bek Kim Min-jae setelah pemain Napoli itu mengalami cedera pada pertandingan pembuka.

Korea Selatan sementara ini menduduki peringkat kedua Grup H dengan satu poin dari hasil imbang 0-0 melawan Uruguay di laga sebelumnya. Sementara Ghana di posisi terbawah setelah kalah 2-3 atas Portugal.

Sementara itu, Ghana diperkirakan juga akan menjalani pertandingan melawan Korea Selatan dengan koreksi relatif yang sama. Tim dari Afrika Selatan itu patut diwaspadai setelah permainan apik yang ditunjukkan saat menghadapi Portugal meski kalah 2-3. Mereka juga tampil percaya diri.

Ghana mencapai perempat final Piala Dunia 2010. Catatan itu bisa menjadi inspirasi bagi tim asuhan Otto Addo untuk bisa mengulangi pencapaian itu dalam Piala Dunia Qatar.

Pemain Ghana Andre Ayew mencetak gol pertama pada laga Grup H antara Portugal vs Ghana di Stadium 974, Doha, Qatar, 24 November 2022. REUTERS/Hannah Mckay

Untuk mewujudkannya, mau tak mau, mereka harus mengalahkan Korea Selatan. Sebab, jika kalah di pertandingan ini, Ghana harus angkat koper lebih cepat dari turnamen ini.

Ghana berharap bisa menjalankan semua skenario sepak bola yang lebih menjanjikan di Qatar setelah tersingkir di babak penyisihan grup dengan hanya mengemas satu poin di Piala Afrika tahun ini.

"Sekarang kami harus menang dan kami berada dalam tekanan, tetapi begitu juga mereka," kata pelatih Ghana Otto Addo seperti dikutip Reuters.

Sementara itu, kapten mereka, Andre Ayew, percaya Ghana akan berhasil karena selama ini selalu keluar dari situasi sulit. "Kami harus tetap tenang, rileks, dan meningkatkan performa kami. Kami mesti berusaha mencetak gol lebih banyak dan menghindari kebobolan," kata pemain berusia 32 tahun itu.

Perkiraan susunan pemain

Korea Selatan (4-2-3-1): Kim Seung-gyu; Kim Moon-hwan, Kim Min-jae, Kim Young-gwon, Kim Jin-su; Jung Woo-young, Hwang In-beom; Na Sang-ho, Lee Jae-sung, Son Heung-min; Hwang Ui-jo

Ghana (4-2-3-1): Lawrence Ati Zigi; Alidu Seidu, Daniel Amartey, Alexander Djiku, Baba Rahman; Thomas Partey, Sales Abdul Samed; Osman Bukari, Mohammed Kudus, Andre Ayew; Inaki Williams

Baca Juga: Piala Dunia 2022: Spanyol vs Jerman Berakhir 1-1, Simak 10 Fakta dan Statistik Menarik

Berikutnya, prerkiraan susunan pemain dan prediksi pertandingan.
<!--more-->

Skenario pertandingan Korea Selatan vs Ghana

Kedua tim akan tampil habis-habisan seolah ini partai final demi bisa memenangkan pertandingan ini. Korea Selatan dan Ghana diperkirakan bakal memasang formasi yang sangat agresif. Kedua tim kemungkinan besar memasang empat pemain berkarakter menyerang di lini depan.

Di pihak Korea Selatan, tim serang itu mereka akan terdiri dari Na Sang-ho, Lee Jae-sung, Son Heung-min, dengan ujung tombak Hwang Ui-jo.

Sekalipun tidak terlalu istimewa saat pertandingan pertama, Son Heung-min yang sudah sembuh dari cedera tetapi masih diharuskan mengenakan masker pelindung wajah kala melawan Uruguay, telah menjadi pendorong semangat yang tinggi untuk timnya.

Namun, pelatih Paulo Bento masih mengkhawatirkan striker Hwang Hee-chan yang mengalami masalah pada hamstring sehingga kembali absen saat melawan Ghana ini.

Selebihnya Bento tak menghadapi masalah sehingga bisa memasang semua pemain yang paling siap dimainkan yang kemungkinan besar tak banyak berubah dari skuad yang menghadapi Uruguay.

Kuartet pertahanan Kim Moon-hwan, Kim Min-jae, Kim Young-gwon, dan Kim Jin-su akan melindungi kiper Kim Seung-gyu yang mengawal gawang Korea Selatan., baik dari serangan dari tengah maupun dari kedua sayap Ghana.

Jung Woo-young dan Hwang In-beom akan kembali berduet di lapangan tengah untuk memberikan keseimbangan kepada tim, baik saat melindungi para bek maupun saat membantu merancang serangan untuk kuartet serang yang dipimpin Son Heung-min dan Hwang Ui-jo.

Di kubu Ghana, pelatih Otto Addo bakal memasang formasi yang lebih agresif dari tim yang dikalahkan Portugal 2-3.

Titik tekannya akan berpijak kepada sistem yang lebih berorientasi menyerang ketimbang daripada yang cenderung menekankan pertahanan, seperti yang mereka tampilkan saat melawan Portugal.

Perubahan ini mutlak dilakukan agar Ghana menang yang bisa menghidupkan asa mereka untuk bertahan guna menembus fase gugur. Konsekuensinya, mereka akan memasang komposisi tradisional di lini belakangnya dengan dua bek dan dua bek sayap.

Jika perubahan seperti itu yang dilakukan Addo, Mohammed Salisu terancam kehilangan tempat. Sedangkan, Osman Bukari akan didorong lebih ke depan untuk memainkan peran yang lebih menyerang.

Bukari akan menempati posisi sayap bersama Andre Ayew untuk mengapit Mohammed sebagai false nine di belakang Inaki Williams yang menjadi ujung tombak tunggal.

Ayew yang bermain bagus saat kalah melawan Portugal memang sempat dihadapkan kepada masalah cedera, namun dia akan tetap menjadi salah satu starter Ghana. Selebihnya pelatih Otto Addo tetap menurunkan pemain-pemain yang masuk skuad saat menghadapi Portugal.


Statistik penting kedua tim

Ghana memimpin statistik menang kalah dengan ulan 4-3 dalam tujuh pertemuannya dengan Korea Selatan sebelum ini, dan semuanya terjadi pada pertandingan persahabatan internasional.

Kedua negara pertama kali bertemu pada 1982 di Kuala Lumpur, Malaysia, menjelang Piala Dunia Brazil 2014 di mana Ghana menang telak 4-0 berkat hattrick Jordan Ayew.

Korea Selatan adalah satu-satunya negara Asia yang mencapai semifinal Piala Dunia ketika menjadi tuan rumah edisi 2002, sementara Ghana menjadi satu dari tiga negara Afrika yang melangkah lebih jauh dari sekadar fase grup sampai berhasil mencapai perempat final pada 2010.

Korea Selatan menjadi tim Asia yang paling sering tampil dalam putaran final Piala Dunia dengan sebelas penampilan. Yang pertama mereka lakukan adalah pada edisi 1954, namun sejak 1986 mereka sudah 10 kali berturut-turut masuk putaran final.

Ghana menjadi tim Afrika ketiga yang dihadapi Korea Selatan dalam turnamen Piala Dunia. Sebelumnya mereka diimbangi Nigeria pada 2006 dan dikalahkan Aljazair pada 2014.

Satu-satunya tim AFC yang pernah dihadapi Ghana sebelumnya adalah Australia pada Piala Dunia 2010 ketika saat itu berakhir imbang 1-1. Mereka tampil pertama kali dalam Piala Dunia pada 2006 dan putaran final kali ini adalah yang keempat kalinya bagi Ghana.

Ghana menjuarai Piala Afrika keempatnya sebelum dinyatakan lolos ke putaran final Piala Dunia pertamanya.

Prediksi pertandingan Korea Selatan vs Ghana

Kedua tim akan sama-sama menganggap laga ini sebagai pertandingan final. Korea Selatan yang sebelumnya bermain imbang di laga pertama Piala Dunia 2022, akan berusaha mendapatkan tiga poin saat melawan Ghana, sebelum laga terakhir menghadapi Portugal empat hari ke depan. Bagi tim asal Aftika Selatan, kemenangan menjadi harga mati jika mereka tak ingin dipastikan pulang dari Qatar, menyusul kekalahan 2-3 dari Portugal.

REUTERS, ANTARA

Baca Juga: Piala Dunia 2022: Kisah Anak Indonesia El Ibrahim Digandeng Cristiano Ronaldo saat Portugal vs Ghana

Berita terkait

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

1 hari lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

2 hari lalu

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.

Baca Selengkapnya

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

3 hari lalu

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

Rafael Struick mencetak dua gol saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

3 hari lalu

Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

Penyanyi Korea Selatan Jooyoung merilis jadwal tur konser Asia perdananya yang akan berlangsung pada Mei-Juni 2024

Baca Selengkapnya

5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

3 hari lalu

5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

Berikut adalah 5 drama Korea yang sangat dinantikan yang akan tayang pada periode Mei-Juni 2024:

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

3 hari lalu

Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong mengakui perasaannya berkecambuk setelah timnas U-23 Indonesia menyingkirkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ernando Ari turut berperan penting dalam kesukseskan timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

3 hari lalu

Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong, mengakui para pemainnya tak beruntung saat kalah adu penalti melawan Indonesia.

Baca Selengkapnya