TEMPO.CO, Jakarta - Bintang Manchester City, Kevin De Bruyne, menyamar menjadi Santa Claus dalam episode Inside City edisi 426. Dalam balutan kostum berwarna sky blue, gelandang internasional Belgia itu membuat kunjungan kejutan di sesi City in the Community untuk membangkitkan semangat menjelang Natal.

Setelah kembali dari Piala Dunia 2022, Kevin De Bruyne sibuk dengan aktivitas bersama klubnya. Fokusnya saat ini adalah membantu Manchester City, termasuk dalam pekerjaan amal yang diadakan untuk merayakan Natal yang mengangkat tema ‘A Time for Giving’.

Dalam kegiatan itu, mereka mengumpulkan lebih dari 190 ribu pound sterling (sekitar Rp 3,5 miliar) untuk mendukung kesehatan kepada anak muda di Manchester. Selain itu, City juga menyumbangkan lebih dari 400 tas untuk anak-anak yang berada di rumah sakit selama Natal.

Untuk pertama kalinya sejak pandemi, para pemain dari tim senior bisa membagikan sebagian dari hadiah tersebut secara langsung kepada pasien di Rumah Sakit Anak Royal Manchester.

Para pemain bintang seperti Erling Haaland, Riyad Mahrez, Rico Lewis, dan Stefan Ortega, semuanya meluangkan waktu mereka bersama anak-anak di sana, termasuk bertemu dengan dokter dan perawat.

Sementara itu, De Bruyne mengunjungi sesi City in the Community untuk membuat kejutan yang menyenangkan kepada anak-anak yang ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

“Sudah tentu, kedatangan saya hari ini adalah ingin melihat betapa anak-anak ini menikmati waktu bermain sepak bola dengan pelatih City in the Community. Antusiasme mereka menular,” kata pemain berusia 31 tahun itu soal kunjungannya.

“Pengaruh bermain sepak bola terhadap kesehatan fisik dan mental tidak boleh diremehkan, dan saya bangga mengetahui bahwa Manchester City dan para penggemar bisa menciptakan peluang nyata bagi kelompok muda melalui kampanye klub pada Natal ini,”

Sementara itu, Badan Amal Manchester City juga telah menyusun kalender acara di kampus Etihad dan disumbangkan ke bank makanan dan organisasi lokal. Mantan bintang Man City, Nedum Onuoha, memuji keberhasilan kampanye ini dan para pemain yang telah meluangkan waktu mereka untuk turut serta berbagi dalam kegiatan amal tersebut.

“Keberhasilan kampanye ‘A Time for Giving’ sejauh ini luar biasa. itu merangkum nilai-nilai komunitas Manchester City dan membangun donasi hadiah Natal dan bola kepada setiap anak di Manchester Timur selama dua tahun terakhir,” ujarnya.

“Dibesarkan di daerah setempat dengan pengalaman langsung melalui program sepak bola City in the Community, saya tahu betapa besar dampak dari kegiatan ini. Sesi sepak bola gratis untuk anak-anak di Manchester tidak hanya bisa meningkatkan aktivitas fisik mereka, tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri, harga diri, dan kesehatan mental,”

Dilansir dari Mirror, Manchester City sejauh ini telah mendanai 76.000 jam untuk sesi komunitas sepak bola gratis melalui kampanye ‘A Time for Giving’. Kegiatan ini juga masih terbuka hingga malam tahun baru, dengan total donasi yang terkumpul akan terus meningkat.

MIRROR | DESY ALHAMDIANA PUTRI

Baca Juga: Pep Guardiola Keluhkan Kondisi Kalvin Phillips yang Kembali ke Manchester City dengan Kelebihan Berat Badan