Ibu Nicolo Zaniolo Blak-blakan Soal Penyebab Kepindahan Putranya ke Galatasaray

Reporter

Editor

Sapto Yunus

Senin, 30 November -0001 00:00 WIB

Selebrasi pemain AS Roma Nicolo Zaniolo setelah mencetak gol pertama mereka dalam laga 16 besar Liga Champions melawan FC Porto di Stadio Olimpico, Roma, Italia, Rabu dinihari, 13 Februari 2019. Roma menang 2-1. REUTERS/Alberto Lingria

TEMPO.CO, Jakarta - Ibu Nicolo Zaniolo, Francesca Costa, mengonfirmasi bahwa AS Roma ingin menjual pemain internasional Italia itu setahun yang lalu seharga 50 juta euro atau sekitar Rp 814 miliar. Costa mengakui AC Milan dan Tottenham Hotspur telah mengajukan penawaran pada Januari lalu.

Zaniolo bergabung dengan klub Liga Turki Galatasaray dari Roma seharga 29,5 juta atau sekitar Rp 480,3 miliar termasuk tambahan pada bulan Februari. Dia telah meminta untuk meninggalkan klub pada jendela transfer Januari lalu, menolak tawaran dari Bournemouth.

Dalam wawancara dengan Il Corriere dello Sport, Costa menjelaskan apa yang ada di balik keluarnya Zaniolo dari Roma. Ia mengungkapkan bahwa semuanya dimulai setahun yang lalu.

Zaniolo mencetak gol kemenangan di final Liga Konferensi pada musim 2021-2022. “Kegembiraan yang luar biasa, membuat saya menangis ketika membicarakannya,” kata Costa. “Kami sangat senang. Mimpi yang menebus banyak kekecewaan.”

“Kemudian, kami memiliki kesempatan untuk berganti klub (di musim panas). Kami berbicara dengan klub yang mengatakan dia bisa pergi dengan harga 50 juta atau 60 juta euro,” ia melanjutkan. “Dia tidak menerima tawaran seperti itu, jadi dia tetap di klub dan dia senang karenanya. Namun, dia mengharapkan perpanjangan kontrak sesuai dengan evaluasi.”

Advertising
Advertising

Sang ibu mengatakan Roma tidak pernah menawari Zaniolo perpanjangan kontrak. “Tidak seperti rekan setimnya yang lain. Tapi itu bukan tentang uang. Nicolo menyadari dia bukan lagi bagian dari proyek. Roma mengatakan kepadanya bahwa mereka ingin menjualnya pada bulan Juni, jadi dia merasa telah disingkirkan.”

“Dikatakan bahwa dia menolak bermain untuk Roma, bahwa dia adalah seorang pengkhianat. Orang tidak tahu dia bermain dengan suntikan karena cedera bahu.”

“Klub itu tidak benar, tapi dia benar-benar merasa tidak enak. Ketika dia tidak dipanggil melawan Fiorentina, dia gemetar. Dokter membuktikannya. Saya tidak tahu apakah itu flu atau stres, tetapi dia tidak baik-baik saja.”

Berita terkait

Daftar Trofi Carlo Ancelotti, Pemilik Gelar Liga Champions Terbanyak dalam Sejarah

1 hari lalu

Daftar Trofi Carlo Ancelotti, Pemilik Gelar Liga Champions Terbanyak dalam Sejarah

Carlo Ancelotti menjadi satu-satunya pelatih yang memenangkan Liga Champions sebanyak empat kali. Simak capaian selengkapnya.

Baca Selengkapnya

Daftar 5 Klub Pemilik Gelar Liga Champions Terbanyak, Real Madrid Dominan

1 hari lalu

Daftar 5 Klub Pemilik Gelar Liga Champions Terbanyak, Real Madrid Dominan

Siapa saja daftar klub paling banyak gelar Liga Champions sepanjang sejarah?

Baca Selengkapnya

Begini Komentar Xabi Alonso setelah Bayer Leverkusen Lolos ke Final Liga Europa dan Torehkan Rekor Tak Terkalahkan

8 hari lalu

Begini Komentar Xabi Alonso setelah Bayer Leverkusen Lolos ke Final Liga Europa dan Torehkan Rekor Tak Terkalahkan

Bayer Leverkusen lolos ke final Liga Europa 2023/2024 setelah bermain imbang 2-2 saat menjamu AS Roma. Simak komentar Xabi Alonso.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Europa: Atalanta dan Bayer Leverkusen Lolos ke Babak Final

8 hari lalu

Hasil Liga Europa: Atalanta dan Bayer Leverkusen Lolos ke Babak Final

Atalanta dan Bayer Leverkusen lolos dan akan berhadapan di final Liga Europa 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Bayer Leverkusen vs AS Roma di Leg Kedua Semifinal Liga Europa Kamis Malam Ini

9 hari lalu

Prediksi Bayer Leverkusen vs AS Roma di Leg Kedua Semifinal Liga Europa Kamis Malam Ini

Simak kabar terbaru kedua tim, perkiraan susunan pemain dan prediksi pertandingan Bayer Leverkusen vs AS Roma di leg kedua semifinal Liga Europa.

Baca Selengkapnya

Mengenal Navarone Foor, Pesepak Bola Belanda Keturunan Indonesia

10 hari lalu

Mengenal Navarone Foor, Pesepak Bola Belanda Keturunan Indonesia

Pada 2017, Navarone Foor pernah masuk dalam deretan nama incaran untuk naturalisasi

Baca Selengkapnya

Bayer Leverkusen Berpeluang Pecahkan Rekor Tak Terkalahkan Benfica Saat Jamu AS Roma di Liga Europa

12 hari lalu

Bayer Leverkusen Berpeluang Pecahkan Rekor Tak Terkalahkan Benfica Saat Jamu AS Roma di Liga Europa

Bayer Leverkusen akan menjamu AS Roma dengan keunggulan agregat 2-0 pada laga leg kedua semifinal Liga Europa pada Kamis waktu setempat, 9 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Rekap Hasil Liga Europa Leg Pertama Semifinal: AS Roma vs Bayer Leverkusen 0-2, Marseille vs Atalanta 1-1

15 hari lalu

Rekap Hasil Liga Europa Leg Pertama Semifinal: AS Roma vs Bayer Leverkusen 0-2, Marseille vs Atalanta 1-1

Bayer Leverkusen mengalahkan AS Roma dengan skor 2-0 dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Europa. Marseille vs Atalanta Imbang.

Baca Selengkapnya

AC Milan akan Mengakhiri Kerja Sama dengan Stefano Pioli, Simak Perjalanan Kariernya

23 hari lalu

AC Milan akan Mengakhiri Kerja Sama dengan Stefano Pioli, Simak Perjalanan Kariernya

Stefano Pioli akan tersingkir dari AC Milan pada akhir musim

Baca Selengkapnya

Rekor-rekor Anyar yang Tercatat Usai Inter Milan Kunci Gelar Scudetto di Laga Melawan AC Milan

24 hari lalu

Rekor-rekor Anyar yang Tercatat Usai Inter Milan Kunci Gelar Scudetto di Laga Melawan AC Milan

Inter Milan menjadi tim pertama dalam sejarah Liga Serie A yang berhasil mengamankan scudetto di laga derby.

Baca Selengkapnya