TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengaku bersyukur dengan capaian tim berjuluk Macan Kemayoran yang masih berada di posisi tiga besar Liga 1 2022-2023. Menurut dia, perjuangan para pemain berjuluk tim Macan Kemayoran sudah cukup luar biasa.

Menurut dia, konsisten berada di tiga besar tak mudah. Musababnya, hampir setiap pekan pertandingan, ia tidak bisa memainkan skuat terbaik. "Sampai sekarang kami memiliki banyak situasi yang perlu ditangani, seperti pemain asing yang sering absen dan pemain timnas sering pergi,” ucap Thomas Doll dikutip dari Liga Indonesia Baru.

Pada awal musim sejatinya Persija menjadi salah satu kandidat peraih gelar juara BRI Liga 1 2022/2023. Penampilan Ondrej Kudela dan kawan-kawan sempat begitu meyakinkan. Mereka sempat menjalani periode 11 laga tak terkalahkan dan meraih lima kemenangan beruntun.

“Saya rasa saat orang bertanya kepada saya apakah Persija mau meraih juara? Tentu saja saya mau. Tapi jika dilihat kondisinya sekarang sangat sulit,” tutur Thomas Doll lagi.

Namun dengan kondisi tim seperti sekarang, pelatih kelahiran Malchin, Jerman 56 tahun yang lalu itu merasa bangga dengan perjuangan yang dilakukan Riko Simanjuntak dan kolega. “Dari sulitnya kondisi yang kami lalui, saya sangat bangga melihat mereka bisa berjuang sampai di posisi mereka saat ini,” ucap Thomas Doll.

Persija Jakarta kini berada di posisi kedua hingga pekan ke-31 pada klasemen Liga 1 2022/2023 dengan raihan 54 poin. Macan Kemayoran terpaut 15 angka dari PSM Makassar yang berada di puncak. Peluang juara memang belum sepenuhnya tertutup akan tetapi cukup berat untuk Persija mengingat PSM Makassar hanya butuh dua poin lagi untuk menjadi juara.

Bagi Thomas, momen terbaik Persija hanya terjadi hingga pekan ke-10 BRI Liga 1. Saat itu, ia bisa memainkan komposisi pemain terbaiknya. “Saya ingat, sampai akhir September 2023 (enam menang, dua imbang, dan satu kalah), tim kami masih yang terkuat. Namun masalah banyak muncul setelahnya. Pemain kami pergi ke timnas, pemain cedera, sampai harus bermain dengan sistem bubble,” ujar Thomas.

Persija Jakarta. (persija.id)

Pilihan Editor: Kembali Dipanggil ke Timnas Indonesia, Riko Simanjuntak: Seperti Terlahir Kembali