TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa ia akan memimpin sendiri Komite Wasit periode 2023-2027. Ia menilai bahwa skema itu bsia mencegah intervensi dari komite-komite lain yang akan diumumkan dalam waktu dekat.

Nantinya, anggota komite wasit PSSI masih akan diisi beberapa orang yang telah lebih dulu ada di komite. Erick memastikan dirinya bakal bertindak tegas kepada siapapun yang melanggar aturan, termasuk anggotanya.

"Komite wasit itu dipimpin saya sendiri supaya tidak ada intervensi dari komite-komite lain yang akan diumumkan. Kami sedang bicara satu dan lainnya," ujar Erick saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Rabu, 5 Juli 2023.

"Kalau ada yang aneh-aneh, kan langsung bisa dihukum seumur hidup karena memang komitmennya seperti itu," ucap Erick kepada awak media. "Kalau cuma dihukum penjara 2-3 tahun nanti balik lagi, tapi kalau dihukum seumur hidup enggak boleh berkecimpung di sepak bola, gatal-gatal itu."

Sebelumnya, Komite Wasit dipimpin oleh Ahmad Riyadh, yang juga kembali terpilih sebagai Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI dalam kepengurusan di bawah pimpinan Erick Thohir. Ia telah berkecimpung di kepengurusan PSSI sejak 2011 dan pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komite Banding.

Selain Komite Wasit, Erick juga membahas soal Komite Disiplin yang akan diumumkan pada pekan ini. Ia meminta komitmen dari anggota dan para pemimpin terpilih untuk bekerja secara objektif. Adapun untuk Komite Banding, ia masih akan mempersiapkan skema penunjukkan anggotanya terlebih dahulu.

"Komite Disiplin, Insya Allah, bisa diumumkan Kamis atau Jumat ini karena menyeleksi figur-figur kan enggak mudah. Nanti ketika diumumkan pun ada yang setuju dan tidak, makanya nanti pada tahap awal saya akan bicara dari hati ke hati," tutur Erick.

"Ada beberapa sosok yang saya rasa bisa dipertahankan, tinggal komitmen dari pimpinannya. Jadi supaya mereka juga takut, kalau mereka ditekan-tekan akan membuat kebijakan yang berbeda," ucap dia. "Hanya saja saya sendiri sebagai Ketua PSSI solid, tidak ada kepentingan yang pasti saya rasa bisa jalan."

Pilihan Editor: Menpora Dito Ariotedjo Klaim Pemerintah Anggarkan Rp 446 Miliar untuk ANOC World Beach Games 2023