TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih kepala Real Madrid Carlo Ancelotti berbicara kepada media setelah timnya bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan tim tamu Real Sociedad 2-1 di Liga Spanyol pada Senin dini hari WIB, 18 September 2023. Ini adalah kemenangan kelima bagi Real Madrid dalam lima pertandingan La Liga musim ini, unggul dua poin atas juara bertahan Barcelona.

Namun pelatih asal Italia itu ingin timnya berhenti kebobolan lebih awal, yang terjadi dalam tiga pertandingan berbeda musim ini. Dalam pertandingan itu, Madrid dikejutkan oleh gol Ander Barrenetxea pada menit kelima, sebelum menyamakan melalui Federico Valverde pada menit ke-46 dan. Joselu kemudian menyegel kemenangan Madrid pada menit ke-60.

“Kami berhasil bangkit untuk menang, tetapi kami harus menghentikan hal ini terjadi. Itu membuat sulit untuk masuk ke dalam permainan, dan Anda harus berusaha lebih keras,” ujarnya usai pertandingan.

Dia memuji Real Sociedad yang bermain sangat baik dan itu menjadi tantangan bagi Madrid. “Namun kami berhasil melakukannya berkat komitmen dan energi yang ditunjukkan oleh tim. Itu selalu terjadi di semua permainan kami. Lawan kami kesulitan menahan kami selama 90 menit penuh,” kata dia.

Ditanya mengapa dia langsung mengganti Joselu setelah dia mencetak gol, Ancelotti mengatakan pergantian pemain bertujuan untuk mendapatkan lebih banyak energi di lini tengah.

“Kami sedikit meragukan diri kami setelah dia mencetak gol, tapi kami ingin pemain segar untuk membantu menjaga keunggulan kami. Dia memiliki peran penting dalam skuad. Dalam beberapa pertandingan, dia sangat penting karena kehadirannya di area penalti lawan,” tuturnya.

Ancelotti mengatakan babak pertama tidak buruk meski timnya kebobolan terlebih dulu. Madrid mencoba terus menekan sementara Sociedad bermain dengan garis pertahanan yang sulit ditembus. Menurutnya, kebobolan terlebih dulu bisa saja terjadi.

“Mereka sering mencoba melakukan hal itu dengan Kubo. Itu adalah sesuatu yang kami kendalikan, kami telah mendiskusikannya, tetapi terkadang lawan Anda memiliki kualitas yang cukup untuk mengeksekusinya. Babak kedua tidak jauh berbeda,” ujarnya.

AS

Pilihan editor: Arsenal Mengakhiri Kutukan di Goodison Park, Mikel Arteta Merasa Puas