TEMPO.CO, Jakarta - Para pemain dan ofisial timnas Indonesia telah tiba di Brunei Darussalam untuk melakoni leg kedua putaran pertama kualifikasi Piala Dunia 2026. Bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat, 13 Oktober 2023, pukul 13.00 WIB dan menempuh perjalanan sekitar 3,5 jam, Skuad Garuda tiba di Bandara International Brunei Darussalam sekitar pukul 16.30 waktu setempat.

Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan langsung bertolak ke hotel untuk beristirahat. Mereka akan melanjutkan sesi pemulihan seusai pertandingan leg pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis, 12 Oktober 2023.

Tim asuhan Shin Tae-yong akan menggelar latihan perdana di Brunei mulai Sabtu, 14 Oktober 2023. Para pemain timnas Indonesia akan melawan Brunei Darussalam di Stadion Sultan Hassanal Bolkiah, Bandar Seri Begawan, Selasa, 17 Oktober 2023.

Anak-anak asuh Shin Tae-yong menatap laga leg kedua melawan tim asuhan Mario Rivera tersebut tanpa tekanan. Pasalnya, tim Garuda mengantongi kemenangan 6-0 melalui tiga gol Dimas Drajad, dua gol Ramadhan Sananta, dan satu gol Rizky Ridho.

Kemenangan enam gol tanpa balas pada leg pertama membuat satu kaki Indonesia telah menapaki ronde kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kemenangan akan membua tim Merah Putih bergabung bersama Irak, Vietnam, dan Filipina di Grup F. Semua pertandingan akan dimainkan pada November, Maret 2024, dan Juni 2024.

Timnas Indonesia Patut Waspada

Brunei Darussalam berusaha membalas kekalahan telak pada leg pertama. Pelatih Brunei, Mario Rivera, mengungkapkan akan mengevaluasi kekalahan leg pertama. Ia masih berambisi merebut kemenangan di leg kedua. "Selamat kepada Indonesia atas kemenangannya di laga ini, untuk laga kandang nanti, kami main di depan para pendukung kami dan tentunya mencoba untuk memenangi laga," kata dia.

Ia optimistis anak asuhnya bisa memberikan performa lebih baik lagi saat berlaga di depan pendukungnya sendiri. "Tentu saja kami akan coba memenangi laga, cara kami melakukannya, kami akan menganalisis banyak hal, ada banyak waktu bagi kami untuk mengevaluasi diri," ujar Mario.

Adapun pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan akan tetap bermain menyerang saat bertandang ke Brunei Darussalam. "Di Brunei, kami tidak akan main bertahan. Kami akan tetap main menyerang, kami akan mengincar untuk mencetak banyak gol lagi dan tetap menerapkan pressing yang ketat," ucap dia.

Pilihan Editor: Mainkan Sandy Walsh Sebagai Gelandang, Shin Tae-yong: Masih Banyak Kekurangan