Presiden UEFA Aleksander Ceferin Ejek Liga Super Eropa setelah Putusan Pengadilan
Editor
Sapto Yunus
Kamis, 21 Desember 2023 23:32 WIB
Ceferin menekankan bahwa keputusan Pengadilan Uni Eropa ini tidak memberikan lampu hijau atau menyetujui proyek-proyek seperti “Liga Super” karena pengadilan tidak memutuskan secara spesifik.
“Mereka melihatnya sebagai kemenangan tapi saya tidak melihatnya sama sekali,” kata Al-Khelaifi. “(Putusan) tidak ada hubungannya dengan Liga Super. Semua pemangku kepentingan di Eropa bersatu dengan tujuan yang sama… (Putusan) hanya akan membuat kami lebih baik dan lebih kuat.”
Al-Khelaifi juga mengajukan pertanyaan tentang A22, perusahaan pengembangan olahraga yang dibentuk untuk membantu pendirian Liga Super. A22 pada Kamis mengusulkan kompetisi baru dengan 64 tim putra dan 32 tim putri memainkan pertandingan tengah pekan dalam sistem liga di seluruh Eropa.
"Siapa A22? Itu pertanyaan sapa pada Anda, siapa A22?" dia berkata. “Dari mana asalnya? Bagaimana sejarahnya?”
Al-Khelaifi menggambarkan Liga Champions yang dibentuk pada 1992 sebagai kompetisi klub terbaik di dunia.
“Musik itu sendiri itu sebuah brand kan? Jadi punya brand yang sudah ada bertahun-tahun,” ujarnya. "Mengapa seseorang tidak mau menjadi bagian darinya? Kami sebagai klub bangga menjadi bagian darinya.”
REUTERS
Pilihan editor: Timnas U-20 Indonesia Gelar Pemusatan Latihan di Qatar Mulai 22 Desember, Diikuti 26 Pemain