Duel Australia vs Korea Selatan di Piala Asia 2023, Adu Cerdik Pelatih Graham Arnold vs Jurgen Klinsmann

Reporter

Jumat, 2 Februari 2024 15:39 WIB

Pelatih Australia Graham Arnold. Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar, 22 November 2022. REUTERS/Kai Pfaffenbach

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Australia akan menghadapi Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia 2023 di Stadion Al Janoub pada Jumat, 2 Februari 2024, pukul 22.30 WIB. Pertemuan ini menjadi yang pertama sejak duel kedua tim di babak final Piala Asia 2015.

Saat itu, Australia berhasil mengalahkan Korea dan menjadi juara untuk kali pertama. Pelatih Australia Graham Arnold menyadari kualitas Tim Taeguk Warriors bisa merepotkan. Namun, ia memilih berfokus mempersiapkan timnya menghadapi tim asuhan Jurgen Klinsmann tersebut.

“Kami menghadapi lawan yang hebat dan kami harus tampil maksimal dan percaya pada diri kami sendiri. Kami mempunyai keyakinan itu dan ekspektasi saya selalu sama, kami tampil di lapangan untuk menang. Mereka punya skuat yang kuat, tapi ini soal apa yang kami lakukan. Kami mengetahui kekuatan mereka dan kami akan menanganinya sebaik mungkin,” kata Arnold dikutip dari situs AFC.

“Saya yakin hal terpenting bagi kami adalah penguasaan bola saat bertahan. Kami akan bersiap dengan baik. Kami hanya kebobolan satu gol sejauh ini dan mereka kebobolan tujuh gol, namun kami harus memastikan bahwa dengan penguasaan bola kami akan lebih baik," ujar pelatih berusia 60 tahun tersebut.

“Niat kami adalah menghadapi mereka selama 90 menit dan memberikan tekanan pada mereka. Salah satu kekuatan mereka adalah teknik dan kami ingin menghilangkan teknik itu. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menekan mereka,” ujar Arnold soal kemungkinan laga berlanjut ke babak perpanjangan waktu dan adu penalti.

Jurgen Klinsmann Ingin Korea Selatan Cetak Sejarah

Adapun pelatih Korea Selatan, Jurgen Klinsmann, ingin para pemainnya tampil berani menghadapi Australia. Jika menang, Korea bakal selangkah lebih dekat untuk merebut kembali gelar kontinental untuk pertama kalinya sejak 1960.

"Saya ingin mereka merasakan apa artinya mencapai akhir sebuah turnamen dan bermain demi trofi,” kata pelatih asal Jerman tersebut. “Jadi itu yang saya coba sampaikan kepada mereka, agar mereka memanfaatkan momen ini, mereka memahami momen ini."

Para pemain Timnas Korea Selatan merayakan kemenangan atas Arab Saudi di Education City Stadium pada Selasa, 21 Januari 2024. Twitter @afcasiancup.

“Sekarang masuk ke tahap krusial. Sekarang adalah panggung besarnya. Saya menyukai momen ini dan saya harap mereka juga menikmatinya. Tim yang lebih baik akan menang dan itu akan menjadi pertandingan yang menegangkan melawan Socceroos," kata Klinsmann.

Mantan pelatih Amerika Serikat itu sadar pertandingan menghadapi Australia akan menjadi laga sulit. “Mereka tim yang bagus. Kami sangat menghormati mereka tapi kami juga percaya pada diri kami sendiri. Jadi mudah-mudahan ini berhasil, tapi saya sangat berharap mereka memahami ini adalah momen spesial dalam karier mereka."

Advertising
Advertising

Pilihan Editor: Prediksi Australia vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia 2023 Malam Ini

Berita terkait

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

39 menit lalu

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Bogor untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negar

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

1 jam lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

3 jam lalu

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

Jokowi menjadi sopir Gubernur Jenderal Australia David Hurley saat mengendarai mobil golf mengelilingi Kebun Raya Bogor

Baca Selengkapnya

Frank Sinatra Berpulang 26 Tahun Lalu, Ini 5 Lagu Populernya Salah Satunya Jadi OST Squid Game

3 jam lalu

Frank Sinatra Berpulang 26 Tahun Lalu, Ini 5 Lagu Populernya Salah Satunya Jadi OST Squid Game

Salah satu lagu Frank Sinatra menjadi soundtrack atau OST serial populer asal Korea Selatan, Squid Game. Ini lagu top lainnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

4 jam lalu

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

Presiden Jokowi menyambut kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

6 jam lalu

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

Gubernur Jenderal Australia menjadikan pertemuan dengan Jokowi sebagai bagian rangkaian untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Australia Matikan Jaringan 3G, Tawarkan Daur Ulang Ponsel Lama

18 jam lalu

Australia Matikan Jaringan 3G, Tawarkan Daur Ulang Ponsel Lama

Jaringan 3G berkembang sejak 2001 lalu, menjadi awal mula internet dapat diakses lewat telepon genggam.

Baca Selengkapnya

Telin dan BW Digital Jalin Kolaborasi Percepat Konektivitas Indonesia dan Australia

2 hari lalu

Telin dan BW Digital Jalin Kolaborasi Percepat Konektivitas Indonesia dan Australia

Anak perusahaan Telkom Indonesia, PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin) dan BW Digital, menandatangani nota kesepahaman (MoU) pengembangan dan pembangunan bersama Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Hawaiki Nui 1.

Baca Selengkapnya

Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan

2 hari lalu

Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan

Selain teknologi drone, mahasiswa STIK Polri juga mempelajari forensik untuk mencari barang bukti penyebab terjadinya pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Ungkap Kejahatan Perang Australia di Afghanistan, Tentara Divonis Hampir Enam Tahun Penjara

2 hari lalu

Ungkap Kejahatan Perang Australia di Afghanistan, Tentara Divonis Hampir Enam Tahun Penjara

Pengadilan Australia menjatuhkan hukuman hampir enam tahun penjara kepada eks pengacara militer yang ungkap tuduhan kejahatan perang di Afghanistan

Baca Selengkapnya