Iran Gagal ke Final Piala Asia 2023, Pelatih Amir Ghalenoei Minta Maaf dan Siap Bertanggung Jawab

Reporter

Kamis, 8 Februari 2024 09:49 WIB

Pelatih Timnas Iran Amir Ghalenoei bersama para pemain usai kekalahan dari Qatar di Piala Asia 2023. Doc. AFC.

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas Iran Amir Ghalenoei meminta maaf atas kekalahan 3-2 dari Qatar pada babak semifinal Piala Asia 2023 pada hari Rabu, 7 Februari 2024. Ia siap bertanggung jawab dan siap disalahkan atas kegagalan Tim Melli menembus partai final turnamen sepak bola bergengsi di benua Asia tersebut.

Meskipun Sardar Azmoun memberi mereka keunggulan pada menit keempat, Iran harus menahan dominasi Qatar. Jassem Gaber dan Akram Afif membuat sang juara bertahan unggul. Alireza Jahanbakhsh membuat gol dari titik penalti tetapi Almoez Ali memastikan kemenangan bagi tuan rumah melalui golnya pada menit ke-82.

“Saya ingin meminta maaf kepada rakyat Iran. Kami seharusnya melaju ke final tetapi kami tidak bisa melakukannya. Saya ingin berterima kasih kepada para pemain, mereka mengerahkan segala yang mereka miliki untuk pertandingan ini,” kata Ghalenoei, dengan kekalahan tersebut berarti penantian Iran untuk merebut trofi keempat Piala Asia, terus berlanjut.

“Kami kehilangan banyak peluang sepanjang pertandingan namun penampilan kami di babak kedua adalah salah satu yang terbaik. Kami melakukan delapan tendangan sudut di babak kedua, tapi inilah sepak bola. Ketika Anda tidak mendapatkan apa pun dari peluang Anda, Anda akan dihukum dan ini terjadi pada kami hari ini.”

“Dari segi teknis, kami menjalani pertandingan yang sangat kompetitif. Namun, turnamen ini telah menyaksikan beberapa tim mengalami tersingkir secara tidak terduga, termasuk Arab Saudi, Republik Korea, dan Jepang. Saya bertanggung jawab penuh atas kekalahan ini. Hari ini menandai salah satu hari terberat yang pernah saya alami dalam hidup saya,” ujar Ghalenoei.

Advertising
Advertising

Ketidakmampuan Iran untuk mengkonversi peluang membuat Ghalenoei frustrasi. Apalagi, tendangan Jahanbakhsh membentur tiang di menit terakhir waktu tambahan.

“Empat hari lalu semua orang senang saat kami mengalahkan Jepang, sekarang setelah kekalahan melawan Qatar, semua orang menentang kami. Kami mempertahankan formasi yang sama seperti yang kami gunakan saat melawan Jepang, hanya dengan dua perubahan."

“Di babak pertama, kami punya peluang untuk dimanfaatkan, dan setelah mencetak gol pertama, kami memiliki banyak peluang untuk menutup pertandingan dengan kemenangan. Namun, hal itu tidak terjadi pada kami. Meskipun para pemain kami berada di luar negeri, mereka semua mendedikasikan diri mereka untuk berlatih dan mewakili negara dan rakyatnya. Namun, dalam sepak bola, tidak semuanya berada dalam kendali kami,” ucap Ghalenoei.

Pilihan Editor: Bawa Qatar ke Final Piala Asia 2023 Usai Singkirkan Iran, Begini Reaksi Marquez Lopez

Berita terkait

Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

20 jam lalu

Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

Iran sekali lagi memperingatkan Israel agar tidak mengancam eksistensinya atau mereka akan mengubah doktrin nuklir yang telah diumumkannya.

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

7 hari lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

8 hari lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Kemenparekraf Ungkap Dampak Pariwisata saat Timnas Masuk Babak Semifinal Piala Asia U-23

8 hari lalu

Kemenparekraf Ungkap Dampak Pariwisata saat Timnas Masuk Babak Semifinal Piala Asia U-23

Kehadiran Timnas di Piala Asia U-23 membuat masyarakat dunia tertarik untuk mengetahui lebih jauh mengenai Indonesia, termasuk pariwisatanya.

Baca Selengkapnya

Maarten Paes Selesai Naturalisasi, Arbitrase hingga Kariernya sebagai Kiper

9 hari lalu

Maarten Paes Selesai Naturalisasi, Arbitrase hingga Kariernya sebagai Kiper

Kiper klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat FC Dallas, Maarten Paes, telah menjadi warga negara Indonesia (WNI)

Baca Selengkapnya

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

9 hari lalu

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

Pengusaha beri Rp 23 miliar. Masing-masing pemain Timnas U-23 Indonesia akan dapat bonus berkisar Rp 605,2 juta.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

10 hari lalu

Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

Timnas Indonesia gagal lolos ke final Piala Asia U-23 2024 setelah kalah dari Uzbekistan pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

10 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

10 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

11 hari lalu

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.

Baca Selengkapnya