TEMPO.CO, Jakarta - Duel Timnas U-23 Korea Selatan vs Indonesia akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa pada Jumat dinihari, 26 April 2024 pukul 00.30 WIB. Pelatih kepala Korea Hwang Sun-hong menyatakan bahwa timnya fokus penuh untuk mengalahkan Indonesia dan lolos ke semifinal.

Juara Piala Asia 2020 memenangkan ketiga pertandingan Grup B tanpa kebobolan untuk lolos ke babak sistem gugur. The Taeguk Warriors juga berhasil mempertahankan status mereka sebagai satu-satunya tim di enam edisi turnamen yang lolos dari babak penyisihan grup.

Republik Korea juga telah mencapai empat besar dalam empat kesempatan sebelumnya. Catatan ini menjadi yang terbanyak dibandingkan tim mana pun. Catatan itu membuat Hwang yakin para pemainnya bisa menghentikan langkah Timnas Indonesia di turnamen.

“Seperti yang kami perkirakan sebelum turnamen dimulai, ini jelas merupakan grup yang sulit bagi kami dan pertandingan yang kami mainkan memang sangat berat dan berat,” kata pria berusia 55 tahun itu, dikutip dari AFC.

“Tetapi para pemain bertekad untuk memenangkan setiap pertandingan dan mereka tampil sangat baik, jadi saya senang dengan hasilnya. Itu sudah menjadi sejarah dan yang penting adalah apa yang ada di depan kami, dan kami akan melakukan yang terbaik untuk mempersiapkan pertandingan dan menang,” ucap dia.

Adapun pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memuji anak asuhnya karena bangkit dari kekalahan pada laga pembuka menghadapi Qatar. Skuad muda Garuda mencatat dua kemenangan berturut-turut atas Australia dan Yordania di Grup A dan memastikan tempat perempat final pada debut turnamen.

Indonesia menjadi tim ke-18 yang berhasil mencapai babak sistem gugur Piala Asia U-23. Pelatih berusia 53 tahun itu dapat menyambut kembalinya striker Ramadhan Santana yang terkena hukuman larangan bertanding karena kartu merah dan Nathan Tjoe-an yang kembali mendapatkan izin dari klubnya, SC Heerenven.

“Korea tentu saja kuat dalam hal fisik, kebugaran, dan kecepatan, dan keuletan. Garis pertahanan mereka kuat. Ini sulit tetapi kami sedang mengerjakan rencana terperinci untuk menerobos lini pertahanan mereka. Mereka juga memiliki kekuatan dan tenaga, kami harus mewaspadai kehebatan bola mati mereka,” ujar Shin Tae-yong.

Pelatih asal Korea Selatan ini juga mengakui bahwa perasaannya akan campur aduk saat menghadapi rekan-rekan senegaranya. Namun, ia berjanji bahwa “olahraga adalah olahraga” dan ia akan membantu Indonesia memberikan segalanya untuk meraih kemenangan.

Jeong Sang-bin dan Eom Ji-sung akan menjadi ancaman utama Shin Tae-yong. Adapun Lee Young-jun dan Lee Tae-seok, juga menjadi pemain penting yang kini menjadi pencetak gol terbanyak dan pembuat assist terbanyak di turnamen tersebut.

Hwang juga dapat mengandalkan kembalinya kapten Byun Jun-soo dari skorsing. Namun, bek tengah Seo Myung-guan kemungkinan akan tetap absen karena cedera. Dia pun meminta para pemain tak jumawa menghadapi Indonesia yang berstatus sebagai kuda hitam.

Ia tak ingin peluang tampil di Olimpiade hilang. “Shin Tae-yong melatih mereka dan itu salah satu kekuatan mereka. Dia telah melatih mereka sejak lama dan mereka terorganisir dengan baik dan solid,” kata Hwang.

“Semua pemain mereka juga bertalenta namun daripada memikirkan kekuatan lawan kami, kami harus mempersiapkan diri dengan baik dan memainkan gaya sepak bola kami sendiri. Kami akan berusaha mengendalikan ruang dan tidak membiarkan mereka mengeksploitasinya dan menjaga kekompakan semaksimal mungkin."

“Ini adalah pertandingan yang sangat penting bagi kami berdua. Terlepas dari siapa pun yang memulai, kami akan mempersiapkan diri sebagai sebuah tim dan terus memiliki tekad dan kemauan yang sama untuk memenangkan pertandingan,” ujar Hwang.

Pilihan Editor: Prediksi Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024: Jadwal Live, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain