TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas U-19 Indonesia Indra Sjafri pasang badan untuk Arkhan Kaka yang tengah menjadi sasaran bully warganet usai dinilai tampil buruk di Piala AFF U-19 2024. Menurut dia, pemainnya itu masih muda dan tidak pantas mendapat caci maki.

"Mohon saya yang di-bully, jangan pemain saya, kasihan. Arkhan kaka baru usia 17 tahun, kasihan enggak sama anak usia 17 tahun?" ujar dia saat ditemui di Plaza Mandiri, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Juli 2024.

Nama Arkhan Kaka belakangan menjadi sorotan warganet usai Timnas U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024. Penyerang asal klub Persis Solo itu dianggap tampil melempem sepanjang turnamen. Secara statistik, Kaka hanya mencetak satu gol dari lima kali penampilannya.

Kaka sebelumnya menjadi sasaran amuk warganet kala tampil di Piala Dunia U-17 2023. Ia dihujat karena melakukan selebrasi joget Terminator usai mencetak gol untuk Timnas U-17 Indonesia yang saat itu baru bisa menyamakan kedudukan atas Panama setelah sebelumnya tertinggal. Sejak itu hingga kini, setiap dia tampil selalu menjadi sorotan dan bahkan menjadi bahan candaan di media sosial.

Berbagai ucapan menjatuhkan dilontarkan warganet di berbagai platform media sosial, termasuk di kolom komentar akun Instagram pribadinya @arkhan8kaka. Hal itu membuat Kaka sampai harus mematikan kolom komentar di semua unggahannya.

Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri saat ditemui di Plaza Mandiri, Jakarta Pusat, Rabu 31 Juli 2024. TEMPO/Randy

Menurut Indra, hal seperti ini tidak bisa dibenarkan karena pemain muda performanya tentu belum konsisten. Ia mengatakan ada kalanya pemain muda itu naik-turun sehingga wajar kalau tidak selalu tokcer di setiap pertandingan.

Juru taktik berusia 61 tahun itu meminta warganet berhenti mem-bully pemainnya. "Kalau saya sudah khatam di-bully, silakan mau bully apa? Paling-paling dosa saya berkurang. Jadi mohon jangan pemain saya yang di-bully," tuturnya.

Arkhan Kaka merupakan jebolan Timnas U-17 Indonesia asuhan Bima Sakti. Ia mencuri perhatian karena pemain berusia 17 tahun itu memiliki postur menjulang dengan tinggi 188 cm. Anak dari mantan pemain Timnas Indonesia Purwanto Suwondo itu juga sukses menembus skuad utama Persis Solo. Musim lalu, dia tampil 15 kali di Liga 1 dan mencetak satu assist.

Pilihan Editor: Mimpi Besar Jens Raven Bersama Timnas U-19 Indonesia: Lolos ke Piala Dunia U-20 2025