TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester United (MU), Erik Ten Hag, mengatakan bahwa gelandang bertahan baru skuadnya Manuel Ugarte siap bermain untuk timnya pada lanjutan Liga Inggris menghadapi tuan rumah Southampton, Sabtu, 14 September 2024, mulai 18.30 WIB.

"Saya pikir kita semua sudah melihat dia bermain untuk tim nasional Uruguay. Dia sudah kembali ke skuad dan dia tersedia untuk pertandingan ini," ujar Erik, dikutip dari laman resmi MU di Jakarta, Jumat.

Manuel Ugarte selalu berlaga ketika timnas Uruguay menjalani dua laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan pada September 2024 yakni menghadapi Paraguay dan Venezuela.

Di dua pertandingan itu, durasi bermain Ugarte masing-masing 79 menit dan 90 menit dengan hasil sama-sama tanpa gol.

Selain Ugarte, Ten Hag menyebut semua pemainnya juga dalam kondisi siap bermain kecuali Rasmus Hojlund, Luke Shaw, Victor Lindelof, Tyrell Malacia, Leny Yoro, dan Mason Mount yang masih bergelut dengan cedera.

Namun, khusus untuk Rasmus Hojlund dan Luke Shaw, juru taktik asal Belanda tersebut mengabarkan bahwa mereka sudah nyaris pulih. "Perkembangan mereka sangat baik tetapi belum siap untuk pertandingan pekan ini," kata Ten Hag.

Satu pemain lagi, yakni sang kapten Bruno Fernandes, disebut Ten Hag dalam kondisi baik meski mengalami cedera minor ketika memperkuat Portugal di UEFA Nations League kontra Skotlandia, Senin dinihari, 9 September. Ketika itu, Bruno membuat satu gol untuk membawa Portugal menang dengan skor 2-1. Gol Portugal lain dicetak Cristiano Ronaldo dan Skotlandia memperkecil kedudukan melalui Scott McTominay.

Sementara di kubu Southampton, mereka tidak bisa menurunkan penjaga gawang Gavin Bazunu dan penyerang Kamaldeen Sulemana yang cedera.

Namun, penyerang Ben Brereton Diaz siap diturunkan meski ditarik keluar pada menit ke-35 saat Cile menghadapi Venezuela di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan, Rabu lalu, bersama pendatang baru Maxwel Cornet dan Ryan Fraser. Penyerang asal Skotlandia Ross Stewart juga hampir sembuh dari cedera panjangnya.

Pilihan Editor: Kisah Nenek Maarten Paes, Seorang Blijvers yang Jadi Korban Perang Dunia Kedua di Indonesia