Pelatih Sulawesi Tengah Zulkifli Syukur Minta Maaf Sekaligus Semprot Wasit Usai Kericuhan Sepak Bola Putra PON 2024

Minggu, 15 September 2024 12:51 WIB

Pelatih Sulawesi Tengah, Zulkifli Syukur saat jumpa pers setelah laga terakhir grup B PON XXI 2024 di Aceh, Rabu, 11 September 2024. ANTARA/Mario Sofia Nasution

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Sulawesi Tengah Zulkifli Syukur angkat bicara mengenai kericuhan yang terjadi dalam laga perempat final sepak bola putra PON 2024 Aceh-Sumut di Stadion Stadion Dimurthala, Banda Aceh, Sabtu, 14 September. Partai yang mempertemukan Aceh melawan Sulawesi Tengah itu berakhir dengan skor 1-1.

Sulawesi Tengah menolak melanjutkan pertandingan ke babak tambahan karena merasa dirugikan oleh sejumlah keputusan kontroversial wasit Eko Agus Sugiharto yang memimpin jalannya laga. Puncaknya, ketika wasit asal Palembang itu memberikan hadiah penalti untuk Aceh pada menit ke-97 saat kedudukan 1-0 untuk keunggulan Sulteng setelah Muhammad Nur Mahyuddin dianggap dijatuhkan di kotak terlarang. Padahal dalam tayangan ulang, terlihat jelas bahwa sang pemain melakukan diving.

Keputusan itu yang memicu pemain Sulteng Muhammad Rizki melayangkan bogem ke wajah wasit Eko Agus Sugiharto hingga terjungkal. Wasit sempat mendapat perawatan sebelum dibawa keluar lapangan dengan mobil Ambulan. Laga kemudian dilanjutkan dengan dipimpin wasit cadangan Fadli Nurdian.

Pertandingan dimulai dengan tendangan penalti Aceh yang berhasil ditepis oleh kiper Sulteng Rexy. Beberapa menit kemudian, Aceh kembali mendapat hadiah penalti usai salah seorang pemain Sulteng melakukan pelanggaran handball. Akmal Juanda yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan baik. Laga berakhir imbang 1-1 dan dilanjutkan ke babak tambahan, tetapi Sulteng memilih untuk mengundurkan diri.

Mobil ambulan berada di lapangan dalan pertandingan sepakbola putra antara Aceh vs Sulsel di Stadion Dimurthala pada Sabtu, 14 September 2024. ANTARA/Hendri Sukma Indrawan

Zulkifli meminta maaf tindakan anak asuhnya yang memukul wasit Eko. Menurut dia, hal itu terjadi karena emosi para pemain memuncak imbas keputusan kontroversial dari pengadil lapangan. "Saya juga tidak bisa membenarkan tindakan yang dilakukan oleh pemain saya. Tapi patut kita lihat bagaimana hancurnya mental pemain kami sampai emosi mereka sudah tidak bisa terbendung lagi," ujar dia dalam unggahan di akun Instagram pribadi @zulkifli_03_syukur, Minggu, 15 September 2024.

Advertising
Advertising

"Saya mewakili tim Sulteng meminta maaf atas perlakukan pemain saya. Cukuplah saya yang disalahkan atas kejadian tersebut," kata mantan pemain Arema itu menambahkan.

Dalam unggahannya, Zulkifli turut membagikan cuplikan video kala dia menemui dua orang yang menjadi perangkat pertandingan. Dengan nada tinggi, dia menuduh wasit telah merusak mental anak asuhnya. "Kasihan mereka yang mau berkembang ke level senior, kalian rusak dan hancurkan mentalnya dengan cara yang tidak pantas."

Mantan Pemain Timnas Indonesia era 2010-an itu mengatakan sepak bola bukan soal menang atau kalah, tapi ada nilai sportivitas yang mesti dijunjung tinggi. Zulkifli berharap kejadian tersebut dapat dijadikan pelajaran untuk semua pihak. "Semoga ini menjadi pelajaran buat kita semua terutama insan sepak bola yang menginginkan perubahan di sepak bola Indonesia."

Pilihan Editor: PSSI Janji Bakal Investigasi Kericuhan di Semifinal Sepak Bola Putra PON 2024 Aceh vs Sulawesi Tengah

Berita terkait

Hasil Bulu Tangkis PON 2024: Richie Duta Ricardo Raih Emas Tunggal Putra, Menangi Duel 'All Jateng Final' vs Zaki Ubaidillah

27 menit lalu

Hasil Bulu Tangkis PON 2024: Richie Duta Ricardo Raih Emas Tunggal Putra, Menangi Duel 'All Jateng Final' vs Zaki Ubaidillah

Richie Duta Ricardo meraih medali emas PON 2024 setelah memenangi duel melawan rekannya Zaki Ubaidillah dalam "All Jateng Final".

Baca Selengkapnya

Hasil Final Bola Voli PON 2024: Tim Putri Jatim yang Diperkuat Megawati Hangestri Raih Emas dengan Kalahkan Jabar 3-1

34 menit lalu

Hasil Final Bola Voli PON 2024: Tim Putri Jatim yang Diperkuat Megawati Hangestri Raih Emas dengan Kalahkan Jabar 3-1

Tim bola voli putri Jawa Timur mematahkan dominasi Jawa Barat dengan menjuarai PON 2024. Megawati Hangestri berperan penting.

Baca Selengkapnya

Alasan Pemprov NTB Enggan Bayar Hosting Fee MotoGP Mandalika 2024

2 jam lalu

Alasan Pemprov NTB Enggan Bayar Hosting Fee MotoGP Mandalika 2024

Pemprov NTB masih menolak untuk membayar hosting fee MotoGP Mandalika 2024 sebesar Rp231 miliar. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Profil Aisha Hakim, Putri Irfan Hakim Raih Medali Emas di PON 2024 Aceh-Sumut

3 jam lalu

Profil Aisha Hakim, Putri Irfan Hakim Raih Medali Emas di PON 2024 Aceh-Sumut

Putri Irfan Hakim, Aisha Hakim berhasil meraih medali emas cabang olahraga berkuda di PON 2024 Aceh-Sumut.

Baca Selengkapnya

Menkumham Supratman Andi Agtas Bertemu Erick Thohir, Bahas Naturalisasi Pemain Basket dan Sepak Bola

3 jam lalu

Menkumham Supratman Andi Agtas Bertemu Erick Thohir, Bahas Naturalisasi Pemain Basket dan Sepak Bola

Menkumham Supratman Andi Agtas berkomitmen mendukung program PSSI dan PP Perbasi termasuk naturalisasi pemain demi terwujudnya prestasi.

Baca Selengkapnya

Profil Nuroji, Politisi Gerindra yang Mengaku tak Terlalu Bangga dengan Timnas Karena Naturalisasi

4 jam lalu

Profil Nuroji, Politisi Gerindra yang Mengaku tak Terlalu Bangga dengan Timnas Karena Naturalisasi

Nuroji menyatakan bahwa ia tidak merasa sangat bangga dengan pencapaian Timnas Indonesia, karena mayoritas pemainnya merupakan hasil naturalisasi.

Baca Selengkapnya

Hasil Bola Voli PON 2024: Tim Putri Jakarta Raih Medali Perunggu, Kalahkan Jateng 3-0

5 jam lalu

Hasil Bola Voli PON 2024: Tim Putri Jakarta Raih Medali Perunggu, Kalahkan Jateng 3-0

Tim bola voli putri Jakarta berhasil merebut medali perunggu setelah mengalahkan Jawa Tengah pada pertandingan perebutan tempat ketiga PON 2024.

Baca Selengkapnya

5 Negara di Asia Paling Fanatik Sepak Bola, Indonesia Urutan Berapa?

6 jam lalu

5 Negara di Asia Paling Fanatik Sepak Bola, Indonesia Urutan Berapa?

Ticketgum merilis daftar negara paling fanatik sepak bola di seluruh dunia, termasuk di Asia.

Baca Selengkapnya

Indonesia Tak Masuk, Inilah 10 Negara Paling Fanatik Sepak Bola di Dunia

7 jam lalu

Indonesia Tak Masuk, Inilah 10 Negara Paling Fanatik Sepak Bola di Dunia

Ticketgum merilis indeks daftar negara paling fanatik sepak bola di seluruh dunia. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

Cerita dari Final Jujitsu PON 2024 yang Sempat Diulang

7 jam lalu

Cerita dari Final Jujitsu PON 2024 yang Sempat Diulang

Kejadian menarik hadir di arena jujitsu PON 2024 Aceh - Sumut. Final kategori fighting kelas -77 kilogram antara Jatim dan Kaltim harus diulang.

Baca Selengkapnya