Andi Darussalam Persilakan Superter PSM Bentuk Badan Usaha  

Reporter

Editor

Minggu, 18 Juli 2010 17:35 WIB

Tempo/Zulkarnain

TEMPO Interaktif, Makassar - Direktur Badan Liga Indonesia Andi Darussalam Tabusala tidak mempermasalahkan jika para pendukung PSM Makassar membentuk suatu badan usaha guna membantu menggalang dana. "Itu terserah pendukung PSM untuk membentuk badan usaha,” kata Andi saat dihubungi Tempo, Minggu (18/7) sore.

Meski bisa dilakukan, kata dia, namun tidak diatur dalam ketentuan Badan Liga Indonesia maupun ersatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). “Mereka (pengelola PSM) sudah tahu aturannya,” ucapnya.

Mengenai metode penggalangan dana yang dilakukan para suporter PSM, itu menjadi kreasi mereka untuk membantu klub yang dicintainya. Tetapi hal itu tidak mengikat, dan tidak pula dilarang. “Kalau mereka mau membentuk, silakan saja,” katanya.

Ditengah krisis keuangan yang melanda PSM Makassar, muncul sebuah ide untuk membentuk badan usaha yang dikelola oleh The Maczman, suporter PSM. Tujuannya agar The Maczman bisa memberi sumbangan secara materiil bagi pengembangan prestasi skuad Pasukan Ramang itu.

“Jika hanya mengandalkan sumber pendanaan dari APBD provinsi maupun kota, hal itu dinilai belum bisa maksimal untuk menciptakan tim sepakbola yang tangguh. Harus ada dukungan pendanaan dari sejumlah potensi yang bisa diberdayakan, salah satunya melalui The Maczman,” kata Ketua Umum PSM Ilham Arief Sirajuddin dalam diskusi Menuju Manajemen Suporter yang professional dan produktif di gedung Celebes Convention Centre, Sabtu (17/7).

Menurutnya sudah saatnya supporter tampil tidak hanya sebagai pemberi semangat, melainkan juga bisa memberikan sumbangan materiil. Saat ini anggaran untuk PSM hanya berkisar Rp 20 miliar. Jumlah tersebut dinilai masih kurang untuk menciptakan materi pemain yang handal, sehingga kemampuan tim hanya bisa bertahan pada posisi di papan tengah liga

“Lain halnya jika kita sudah bisa mengelola anggaran diatas Rp 20 miliar, maka akan cukup mudah untuk melakukan transfer pemain dengan kapasitas bermain yang baik,” ujar Ilham.
Untuk itu, The maczman yang berjumlah 53 sektor, dinilai cukup representatif untuk mengelola badan usaha.

Advertising
Advertising

Ilham mencontohkan, jika semua sektor membentuk produk usaha kreatif dengan latar belakang PSM, seperti aksesori maupun ring back tone, akan dapat menjadi salah satu sumber pendanaan yang efektif jika dikelola secara profesional. "Sehingga PSM pun akan memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan pola permainannya,” ujarnya.

RUSMAN PARAQBUEQ | MUH SOPHIAN AS

Berita terkait

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.

Baca Selengkapnya

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930

Baca Selengkapnya

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan

Baca Selengkapnya

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.

Baca Selengkapnya

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.

Baca Selengkapnya

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.

Baca Selengkapnya

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.

Baca Selengkapnya

Bhayangkara FC Tunggu Pelatih Baru untuk Kontrak Pemain Asing

16 Januari 2019

Bhayangkara FC Tunggu Pelatih Baru untuk Kontrak Pemain Asing

Sebelum menetapkan pelatih baru, manajemen Bhayangkara FC akan fokus merekrut pemain lokal.

Baca Selengkapnya

Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

24 November 2018

Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.

Baca Selengkapnya