TEMPO Interaktif, Lamongan - Meski bermain di kandang, Persela Lamongan tidak menganggap remeh Persiba Balikpapan yang akan bertarung di Stadiun Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, Minggu (7/11) malam. Tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini akan bermain dengan pola 4+4+2 dan bertumpu di sektor lini tengah.
Persela berkeyakinan, materi pemain Persiba cukup bagus. Juga punya daya juang tinggi, setidaknya untuk memburu bola. Artinya, dibanding pemain Persela, maka dirasakan hampir tidak jauh berbeda pada putaran Ligas Super Indonesia ini.
Menurut Pelatih Persela Lamongan, Subangkit, sikap tidak memandang remeh harus ditanamkan anak asuh. Setidaknya ini bisa berdampak positif jika mereka sudah berada di lapangan. Apalagi, timnya kini tengah bermain di depan suporternya, La-Mania, yang selama ini dikenal konservatif mendukung timnya. “Ini penting untuk membangkitkan mental anak-anak,” kata Subangkit yang dihubungi Tempo, Minggu sore.
Subangkit mencontohkan, posisi Persiba di urutan klasemen yaitu 10 besar dengan 9 poin dari 7 kali pertandingan. Sementara timnya berada di uturan ke 13 dengan 6 poin dari 8 kali pertandingan musim tahun 2010 ini.
Meski demikian, Subangkit yakin, anak-anak asuhnya bisa meladeni pemain Persiba. Pria yang baru satu musim di Persela ini, juga yakin akan mampu merapu poin penuh, yang sangat penting untuk mendongkrak posisi klasemen Liga Super Indonesia tahun ini.
Dalam laga kandang ini, kemungkinan tanpa diperkuat pemain lini tengah FX Yanuar yang tengah dibekap cedera. Kendati demikian, sejumlah pemain utama akan tetap tampil,seperti posisi striker, tetap duet Redouane Barkoui yang dipasangkan dengan Jimmy Suparno atau dengan Hendro Siswanto.
Sedangkan posisi tengah yang ditinggal FX Yanuar, akan dianti Gede Sukadana, berikut lini belakang diisi oleh Taufik Kasrun, juga bek tangguh asal Brazil Fabiano Bertrame. Penjaga gawang utama tetap diserahkan ke Choirul Huda. “Kita akan bermain ngotot,” imbuhnya.
Dalam laga kandang ini, para supporter La-Mania berharap, timnya bisa menang. Kemenangan ini, setidaknya membantu mengatrol posisi klasemen sementara dari urutan 13 untuk masuk di posisi 10 besar. “Kita berharap itu,” ujar Sunari, seorang supporter tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini.
SUJATMIKO
