TEMPO Interaktif, Jakarta - PT (Persero) Garuda Indonesia menyediakan penerbangan tambahan rute Jakarta-Kuala Lumpur. Menurut Person in Charge rute tersebut, Joko Azuardi, extra-flight ini ditujukan untuk membantu transportasi pendukung Tim Merah-Putih.
Garuda akan menantang Pasukan Harimau Melayu Malaysia pada laga pertama Final Piala AFF di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Ahad (26/12). "Ini even yang mengharumkan nama bangsa," katanya.
Dua penerbangan reguler Garuda Indonesia rute Jakarta-Kuala Lumpur hari itu sudah dipenuhi penumpang. Sebagian besar penumpang, ujar Joko, adalah pendukung Merah-Putih. "Animo masyarakat sangat tinggi," katanya.
Pesawat Boeing 747-400 dijadwalkan bertolak dari Bandar Udara Soekarno-Hatta Ahad pukul 10 pagi. Penerbangan dari Kuala Lumpur International Airport Senin (27/12) pukul 2 dini hari. "Jadi penumpang tidak perlu menginap," kata Joko.
Pesawat itu mampu mengangkut 400-an penumpang. Terdiri atas 382 kelas ekonomi dan 38 kelas bisnis. Tiket dipatok US$ 156 atau Rp 1,42 juta untuk kelas ekonomi dan US$ 250 atau Rp 2,27 juta, sudah termasuk pajak.
Namun maskapai pelat merah ini tidak memfasilitasi tiket stadion. Di Kuala Lumpur, tiket mulai dilego besok pukul 10 waktu setempat. Suporter Indonesia dijatah 15 ribu lembar dengan harga tiket antara 30 dan 50 ringgit atau Rp 87 ribu dan Rp 145 ribu. Penjualan juga dilakukan di Kantor KBRI Kuala Lumpur.
REZA M
