Ribuan Warga Beri Dukungan Saat Timnas Latihan  

Reporter

Editor

Senin, 27 Desember 2010 19:08 WIB

Timnas Indonesia latihan di Lapangan PSSI Senayan. ANTARA/Andika Wahyu
TEMPO Interaktif, Jakarta - Meski tim nasional sepak bola Indonesia kalah oleh Malaysia 3-0 pada laga pertama final Piala AFF 2010 di Stadion Bukit Jalil Kuala Lumpur kemarin malam, namun antusiasme masyarakat terhadap tim Garuda masih sangat besar.

Hal itu terlihat saat tim Merah Putih menggelar latihan di salah satu lapangan di areal Gelora Bung Karno, Senin (27/12) sore, setelah tiba di Tanah Air pada siang harinya.

Ribuan warga memenuhi pinggiran lapangan sejak pukul 15.00. Padahal latihan baru akan dimulai pukul 16.30. Bahkan sejumlah warga ada yang membawa spanduk bertuliskan bermacam dukungan terhadap tim Indonesia.

Saat bus PSSI yang membawa rombongan timnas dari Hotel Sultan tiba di pintu gerbang lapangan, warga langsung bersorak sorai. Dari mulai anak-anak hingga dewasa, laki-laki dan perempuan berteriak-teriak memberi semangat kepada timnas. Banyak di antara warga yang sengaja datang membawa seluruh anggota keluarganya. Tak sedikit juga yang datang dari luar ibu kota. .

Purnomo, warga Kramat Jati, Jakarta Timur, mengatakan tetap ingin memberi dukungan kepada tim Garuda meskipun ia juga mengaku ragu Indonesia bakal bisa menang melawan Malaysia di final kedua pada 29 Desember nanti."Kelihatannya berat kalau kita bisa menang lebih dari 3-0," kata Purnomo yang membawa serta istri dan seorang anak laki-lakinya.

Sepanjang latihan, warga terus-terusan bersorak sembari diselingi dengan teriakkan memanggil-manggil pemain pujaan mereka. Irfan Bachdim, Cristian Gonzales, Oktovianus Maniani paling sering diteriakkan namanya. Tak ketinggalan Bambang Pamungkas, Markus Haris Maulana, dan Firman Utina yang juga populer turut disanjung-sanjung.

Dukungan yang begitu besar ini tidak tampak dalam latihan-latihan sesi sebelumnya. Warga begitu setia menunggu hingga timnas selesai latihan pukul 18.00. Saat bus yang membawa pasukan Alred Riedl meninggalkan areal lapangan, warga kembali bersorak-sorak dengan sangat antusias.

BASUKI RAHMAT

Berita terkait

Hadiah Piala Kemerdekaan dari APBN, Apa Kata Anggota DPR?  

27 Oktober 2015

Hadiah Piala Kemerdekaan dari APBN, Apa Kata Anggota DPR?  

DPR menyoroti kebijakan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang menggunakan anggaran negara untuk membiayai hadiah Piala Kemerdekaan.

Baca Selengkapnya

Hadiah Miliaran Rupiah Piala Kemerdekaan Diambil dari APBN  

22 Oktober 2015

Hadiah Miliaran Rupiah Piala Kemerdekaan Diambil dari APBN  

Kenapa hadiah Piala Kemerdekaan diambil dari APBN?

Baca Selengkapnya

Juara Piala Kemerdekaan Terima Hadiah Pekan Depan  

13 Oktober 2015

Juara Piala Kemerdekaan Terima Hadiah Pekan Depan  

Tim Transisi menjanjikan hadiah yang cukup besar: juara pertama Rp 1,5 miliar, juara kedua Rp 1 miliar, dan juara ketiga Rp 750 juta.

Baca Selengkapnya

Persib Vs Sriwijaya di Final, Atep Kejar Gol Kedua

12 Oktober 2015

Persib Vs Sriwijaya di Final, Atep Kejar Gol Kedua

Atep baru menyumbang satu gol di ajang Piala Presiden. Ia berambisi mencetak gol saat Persib melawan Sriwijaya di final.

Baca Selengkapnya

Semifinal Piala Presiden, Sriwijaya Krisis Pemain Belakang

5 Oktober 2015

Semifinal Piala Presiden, Sriwijaya Krisis Pemain Belakang

Sriwijaya FC harus kehilangan bek Syaiful Indra Cahya, yang selama ini menjadi andalan mereka.

Baca Selengkapnya

Arema Berambisi Perpanjang Rekor Menang atas Sriwijaya  

3 Oktober 2015

Arema Berambisi Perpanjang Rekor Menang atas Sriwijaya  

Arema Cronus mengantongi rekor lima kemenangan beruntun melawan Sriwijaya FC.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Pelatih Persib Minta Bobotoh Tetap Tenang

24 September 2015

Piala Presiden, Pelatih Persib Minta Bobotoh Tetap Tenang

Menurut Djadjang Nurjaman, atmosfer di Bandung sedang panas jelang pertandingan perempat final kedua melawan Pusamania.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Sriwijaya Berharap Rebut Poin dari Persebaya  

19 September 2015

Piala Presiden, Sriwijaya Berharap Rebut Poin dari Persebaya  

Statistik pertandingan memperlihatkan dalam lima pertemuan terakhir dengan Persebaya, Sriwijaya tiga kali menang dan sekali seri.

Baca Selengkapnya

Arema Cronus Waspadai Empat Pemain Bali United

18 September 2015

Arema Cronus Waspadai Empat Pemain Bali United

Arema sudah menyiapkan strategi untuk mengamankan poin di kandang sendiri.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Persebaya United Kantongi Kekuatan Sriwijaya

14 September 2015

Piala Presiden, Persebaya United Kantongi Kekuatan Sriwijaya

Persebaya United mewaspadai empat pilar Sriwijaya FC.

Baca Selengkapnya