Pemain Persib Bandung Hilton Moreira berebut bola dengan pemain Persik Kediri Gunawan Dwi Cahyo dalam laga ISL di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Selasa (26/1). Persib Bandung mengalahkan Persik Kediri 6-1. TEMPO/Prima Mulia
TEMPO Interaktif, Malang - Pertandingan babak pertama kompetisi Liga Prima Indonesia di Stadion Gajayana, Kota Malang, Rabu, 14 Desember 2011, antara tuan rumah Arema Indonesia melawan PSMS Medan diwarnai insiden menggelikan.
Di menit ke-13, wasit Syarifuddin meminta bek Arema yang juga pemain tim nasional usia U-23 atau Garuda Muda untuk SEA Games XXVI, Gunawan Dwi Cahyo, keluar lapangan.
Pasalnya, pengawas pertandingan memberi tahu wasit bahwa kostum Gunawan "cacat produksi". Di kanan atas bagian depan kostum tercetak angka 23, nomor punggung Gunawan. Namun di bagian belakang kostum warna merah itu justru tercetak angka 24 dan nama Legimin Raharjo.
Ofisial Arema tampak kelabakan dan harus “kreatif”. Angka 24 sempat ditempeli potongan kain berangka 23 seadanya. Tapi wasit tetap melarang Gunawan bermain. Ofisial PSMS pun sempat memprotes.
Bekas pemain Persijap Jepara itu menunggu 5 menit sampai “tim kreatif” Singo Edan merapikan tempelan pada nomor 24. Wasit pun membolehkan Gunawan kembali ke lapangan dengan nomor punggung asli tapi tetap dengan nama Legimin Raharjo.
Baru di babak kedua Gunawan mengenakan nomor 23 tanpa nama dirinya dan nama Legimin.
