TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih skuad Garuda Muda yang sukses mengharumkan nama Indonesia di ajang SEA Games XXVI lalu dengan meraih medali perak, Rahmad Darmawan, kini tak jelas nasibnya. Rahmad resmi hengkang dari kursi pelatih tim nasional U-23 hari ini.
"(Sampai sekarang) perkembangan (melatih klub) belum ada. Kedatangan saya sehubungan dengan surat pengunduran diri saya," katanya ketika mendatangi Kantor Persatuan Sepak Bola Seluru Indonesia (PSSI) di Kawasan Gelora Bung Karno, Jumat, 13 Januari 2012.
Rahmad mengajukan surat pengunduran diri 13 Desember 2011 lalu. Namun ia baru resmi nonaktif satu bulan kemudian, yakni Jumat 13 Januari 2012 ini. Rahmad datang dengan tujuan pamit ke para pengurus PSSI. Namun tak seorang pun pengurus teras PSSI tak berada di kantor.
Ketua Umum PSSI Djohar Arifin dan Wakil Ketua PSSI Farid Rahman sedang berada di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sementara Sekretaris Jenderal PSSI Tri Goestoro, yang pagi hari tadi sempat datang ke kantor, izin pulang karena sakit. "Saya orang timur. Datang tampak muka, pergi harus tampak punggung," katanya.
Mengenai kariernya, Rahmad mengaku belum mendapatkan klub baru. Pelita Jaya, yang semula disebut-sebut bakal merekrut Rahmad Darmawan, justru merapat ke pelatih asal negeri jiran Dollah Saleh. "Mereka ada pembicaraan dengan Dollah Saleh. Kita tunggu saja," katanya.
