Carlos Tevez dan Roberto Mancini. REUTERS/Phil Noble
TEMPO.CO, Jakarta - Hingga hari terakhir batas transfer tengah musim, nasib Carlos Tevez di Manchester City masih terkatung-katung. Penawaran dari beberapa klub belum ada yang diambil City.
"Saya tidak tahu apakah dia masih pemain City besok," kata pelatih City, Roberto Mancini.
Setelah bersitegang dengan Mancini, Tevez tidak pernah lagi dimainkan. Bahkan, pemain Argentina ini terus membangkang dengan pulang kampung tanpa izin. Hingga kini ia masih berada di Argentina. "Setiap pemain harus punya jawaban atas tingkah lakunya. Ada aturan yang harus ditaati," kata Mancini.
Beberapa klub menyatakan tertarik membeli Tevez, di antaranya AC Milan, Inter Milan, Paris Saint German, dan Liverpool. Bahkan kabar terakhir, West Ham bersedia menampung kembali mantan pemainnya itu dengan opsi pinjaman.
AC Milan masih bernafsu mendatangkan Tevez hingga batas terakhir transfer, hari ini. "Saya akan berada di kantor dari 09.00 hingga 19.00 di hari terakhir jendela transfer ini," ujar Direktur Milan, Adriano Galliani.
Galliani mengaku sudah pasrah gagal mendapatkan Tevez dan tidak berharap ada kejutan lain. "Tapi siapa tahu. Dalam sepak bola semua bisa terjadi," kata dia.
Mancini juga pasrah akan nasib Tevez. "Jika seorang pemain ingin bergabung dengan klub lain, itu adalah pilihan dia. Mungkin bagi klub itu bukan masalah besar," ujarnya. Bahkan Mancini kembali menegaskan tak punya masalah dengan Tevez. "Carlos tak punya masalah dengan saya."
