TEMPO.CO, Liverpool - Bintang Liverpool Luis Suarez menegaskan tidak terganggu ketika harus menjadi musuh nomor satu dari publik di Old Trafford. "Saya peringatkan Anda, saya tidak merasa tertekan oleh apa pun. Saya hanya fokus pada saat ini," Suarez menegaskan.
Suarez akan kembali bertemu dengan Patrice Evra saat Manchester United menjamu Liverpool dalam pertandingan lanjutan Liga Primer Inggris. Penyerang Uruguay tersebut tersangkut masalah rasisme saat berseteru dengan Evra pada 2011. Kini Evra telah melupakan masalah itu dan hanya berkonsentrasi dalam pertandingan melawan MU.
"Saya memilih untuk tidak mengomentari kontroversi saya dengan Evra. Itu adalah masa lalu. Ini bukan Evra lawan Suarez, namun Manchester United lawan Liverpool, karena akan ada 22 pemain di lapangan," kata Suarez.
Kedatangan Liverpool ke Old Trafford nanti diperkirakan akan menjadi mimpi buruk bagi Suarez. Ya, Suarez kini menjadi salah satu musuh utama publik MU. "Ini normal bahwa saya menerima kritik. Ini karena Liverpool adalah saingan besar bagi MU," tutur Suarez.
"Saya orang Uruguay dan terbiasa bermain di stadion dengan tekanan penonton. Suasana di dalam Old Trafford akan menjadi beban tersendiri. Tetapi saya tidak pernah takut dengan situasi ini," ujar penyerang berusia 25 tahun itu.
