TEMPO.CO, Manchester - Manajer Sir Alex Ferguson membantah anggapan bahwa Manchester United sangat bergantung pada Robin van Persie. Ferguson menilai pemain lainnya juga memilki kontribusi yang tak kalah besar dengan Van Persie.
Sejak datang ke Old Trafford pada awal musim ini, Van Persie muncul sebagai senjata andalan MU. Ia telah membukukan 21 gol, atau 37,5 persen penyumbang gol MU di musim ini. Gol-golnya kerap menyelamatkan MU. Buktinya, dari 21 gol yang dicetak Van Persie di semua ajang, MU tak pernah menelan kekalahan, dengan merebut 17 kemenangan dan sekali imbang.
Satu-satunya hasil imbang yang diraih MU ketika Van Persie mencetak gol adalah saat menghadapi West Ham United di ajang Piala FA, 6 Januari lalu. Van Persie mencetak gol untuk menyelamatkan MU dari kekalahan. MU sendri akhirnya lolos dari hadangan West Ham lewat laga replay dengan kemenagan 1-0, pada Kamis, 17 Januari 2013.
“Saya tidak pernah berpikir bahwa kami telah menjadi tim yang bergantung pada satu pemain,” kata Ferguson. “Kami memang pernah bergantung pada satu orang untuk beberapa waktu. Eric Cantona mencetak banyak gol ketika pemain lain gagal.”
Bagi Sir Alex, kontribusi penyerang lain seperti Javier Hernandez dan Wayne Rooney juga sangat optimal bagi tim. Bahkan, lini tengah dan belakang juga ikut menyumbang banyak gol.
“Hernandez telah mencetak 12 gol, dan Rooney mencetak sembilan gol. Dua bek, Jonny Evans dan Patrice Evra, total mencetak delapan gol,” ujar Ferguson. “Tidak ada alasan menilai kami sebagai tim yang bergantung pada Van Persie. Dia memang pemain hebat dalam memberi assist dan mencetak banyak gol.”
