TEMPO.CO, Manchester - Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengeluhkan kondisi lapangan Stadion Old Trafford ketika timnya mengalahkan Southampton 2-1 dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Kamis dinihari, 31 Januari 2013. Rumput terlalu kering sehingga mengganggu laju si kulit bundar.
Pada babak pertama, ujar Ferguson, timnya belum terlalu menemukan banyak kendala dengan kondisi lapangan. Sebab, sebelum laga dimulai, rumput sempat disiram. "Kami tertinggal di paruh pertama, namun itu tidak menghalangi kita untuk memainkan sepak bola fantastis," tuturnya.
MU memang belum terpengaruh dengan kondisi lapangan. Buktinya, meski sempat tertinggal dari Southampton pada menit ketiga, MU cuma perlu lima menit untuk menyamakan kedudukan. Bahkan, MU kembali berbalik unggul pada menit ke-27. Kedua gol MU itu disumbangkan Wayne Rooney.
Namun, Ferguson menambahkan, ketika rumput menjadi kering, pasukannya kesulitan dalam memperagakan permainan terbaik mereka. "Di babak kedua, para pemain melihat kondisi lapangan tidak memungkinkan," kata pelatih asal Skotlandia ini. "Kami tidak bisa bermain secara normal."
Kondisi lapangan Old Trafford memburuk sejak Kota Manchester diguyur hujan dengan intensitas tinggi sebelum Natal. Kondisi semakin parah karena di Eropa sedang memasuki musim dingin, di mana suhu bisa berada di bawah nol derajat Celsius. Pihak klub pun baru mau mengganti rumput setelah akhir musim ini.
