TEMPO.CO, Milan - Inter Milan gagal memaksimalkan kesempatan untuk masuk ke zona Liga Champions di klasemen sementara Seri A. Namun, kapten Nerazzurri, Javier Zanetti, meyakini timnya bisa lolos ke Liga Champions musim depan, meskipun baru saja dihancurkan Fiorentina 4-1 di Artemio Franchi.
Kekalahan kedelapan Inter pada musim ini memaksa skuad asuhan Andrea Stramaccioni harus puas di peringkat kelima dengan 43 poin, beda satu poin dengan Lazio di tempat ketiga. Namun, Biancocelesti masih memiliki satu tabungan pertandingan melawan Siena yang baru akan dimainkan Selasa dinihari, 19 Februari 2013.
Hanya beda satu poin menjadi tolok ukur Zanetti dalam memperkirakan kans klubnya finis di posisi ketiga. Meskipun Lazio menang, Inter hanya memiliki selisih empat poin. Seri A masih menyisakan 13 pertandingan lagi. "Secara matematis, posisi kami di klasemen tidak terlalu jauh dengan zona Liga Champions," kata Zanetti.
Zanetti mengakui kekalahan dari La Viola dengan skor 4-1 sangat menyakitkan. Meskipun bek asal Argentina itu mengakui penampilan buruk timnya, pria berusia 39 tahun itu yakin Inter akan segera bangkit. "Tim ini tidak dalam bentuk permainannya tadi malam. Dan semua orang layak disalahkan atas kekalahan di Florence," ucapnya.
"Namun, tidak ada yang mengharapkan hasil tersebut. Kami sangat menyesal dengan hasil dan penampilan kami. Kami sekarang memiliki dua pilihan, menyerah atau segera bangkit. Jadi, kami harus bangkit sesegera mungkin," Zanetti menambahkan.
Ucapan Zanetti memang banyak benarnya. Kini Inter harus fokus ke leg kedua babak 32 besar Liga Europa melawan CFR Cluj di Stadion Dr. Constantin Radulescu, Jumat dinihari, 22 Februari 2013 WIB. Setelah itu Inter akan melakoni Derby della Madonnina melawan AC Milan. "Pada Kamis (waktu setempat) ada Liga Europa dan kemudian derby melawan Milan yang bisa menjadi titik balik," ujar Zanetti.
