Setelah Ferguson, Scholes Ikut Pensiun Akhir Musim 2012 2013
TEMPO.CO, Manchester - Paul Scholes mengungkapkan alasan utama di balik keputusannya gantung sepatu pada akhir musim ini. Scholes mengakui cedera lutut yang berkepanjangan telah membulatkan tekadnya untuk pensiun, dan menegaskan tak akan bermain lagi.
Pemain 38 tahun itu melakoni pertandingan terakhir bersama The Red Devils-- julukan Machester United, ketika bermain imbang 5-5 melawan West Bromwich Albion di Stadion The Hawthorns, Ahad lalu. Scholes hanya tampil dalam 21 pertandingan MU di musim ini. Hal tersebut karena Scholes lebih sering berada di ruang perawatan.
Pada akhir musim 2010/2011 lalu, pemain gelandang yang memiliki tendangan keras itu telah memutuskan pensiun. Namun Scholes membuat kejutan dengan kembali ke skuad MU pada Januari 2012. Scholes dikontrak hingga akhir musim 2011/2012. Kemudian dia mendapatkan perpanjangan kontrak selama satu musim.
“Sebelumnya saya telah pensiun dan kembali lagi. (Ketika itu) Saya merasa masih memiliki sedikit api tersisa di dalam diri. Namun kali ini berakhir untuk selamanya,” kata Scholes kepada The Sun, Rabu, 22 Mei 2013.
Scholes menderita cedera lutut pada Januari lalu, dan dikabarkan bakal pulih dalam beberapa pekan. Namun cedera tersebut muncul secara terus menerus, dan membuat Scholes absen hampir lima bulan. Scholes akhirnya baru bermain kembali ketika menghadapi Swansea City pada 12 Mei lalu.
“Cedera lutut telah menjadi masalah utama di musim ini. Saya tidak bisa mencapai kecepatan maksimal di atas lapangan,” ujar Scholes. “Saya tahu ini adalah waktu yang tepat. Saya tak sabar untuk melakoni tahap berikutnya dalam karier saya.”
Keputusan pensiun yang diambil Scholes juga bebarengan dengan manajer Sir Alex Ferguson, Michael Owen, dan David Beckham. Scholes merasa senang atas momen tersebut. “Saya bahagia bisa pensiun di waktu yang saya inginkan, karena saya berada di bawah bayang-bayang sosok besar,” tutur Scholes. “Saya seperti keluar dari radar.”
