Sir Alex Ferguson bertepuk tangan kepada seluruh penggemarnya saat berpamitan sebelum dimulainya pertandingan melawan Swansea City di Old Trafford, Manchester, Inggris, (12/5). Pertandingan ini juga pertandingan terakhir bagi Paul Schole. REUTERS/Phil Noble
TEMPO.CO, London - Mantan manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, menjadi penyerah gelar pemain terbaik final Liga Champions musim 2012/2013. Ferguson memberikan gelar itu kepada winger Bayern Muenchen, Arjen Robben.
“Ini adalah pekerjaan pertama saya setelah pensiun,” ucap pria yang akrab disapa Fergie itu sembari tertawa kepada para wartawan seperti dikutip dari Goal.com., Minggu, 26 Mei 2013. Ferguson memang baru meletakkan jabatan yang telah diembannya selama 26 tahun pada akhir musim ini.
Posisi Ferguson pun ditempati oleh bekas juru taktik Everton, David Moyes, yang juga berasal dari Skotlandia sama seperti dirinya. Selama 26 tahun menangani MU, pria 71 tahun yang kerap mengkritik kinerja wasit ini sudah memberikan 38 gelar juara ke dalam lemari trofi The Red Devils.
Robben pun memberikan penghormatan kepada Ferguson. Pemain tim nasional Belanda ini menyebut Ferguson sebagai salah satu manajer terbaik di kolong langit. “Saya rasa ini begitu menyedihkan seorang manajer kelas dunia meninggalkan pekerjaannya,” ujar mantan pemain Chelsea itu.
Robben memang layak menyabet gelar pemain terbaik. Ia adalah pengumpan atas gol yang dicetak Mario Mandzukic sekaligus pahlawan kemenangan Bayern atas Borussia Dortmund, lewat golnya di menit ke-89. Bayern pun menang 2-1 dalam laga pamungkas yang digelar di Stadion Wembley, Inggris, itu.
