Para pemain Barcelona players berpose bersama piala Super Spanyol yang baru diraih setelah bertanding dengan Atletico Madrid di stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol (28/8). Meski perjalanan berakhir imbang tanpa gol, namun piala tetap jatuh ke tangan Barcelona. (AP Photo/Manu Fernandez)
TEMPO.CO, Barcelona - Barcelona sukses merengkuh Piala Super Spanyol 2013 setelah bermain imbang 0-0 dengan Atletico Madrid, di Camp Nou, Kamis 29 Agustus 2013 WIB. Gelar Piala Super Spanyol kali ini merupakan gelar ke-11 bagi Blaugrana di ajang tersebut.
Meski imbang 0-0, Barcelona berhak menjadi juara karena mampu mencetak gol saat bermain imbang 1-1 di Vicente Calderon pada leg pertama. Gelar ini merupakan yang pertama bagi pelatih Gerardo Martino dan bintang Brasil Neymar untuk Barcelona.
Pertandingan kedua Piala Super Spanyol jauh dari kata menarik. Duel kedua tim lebih diwarnai oleh pelanggaran. Tak tanggung-tanggung wasit David Fernandez mengeluarkan tujuh kartu kuning dan dua kartu merah pada pertandingan tersebut.
Jalannya pertandingan Barcelona seperti biasa mendominasi permainan. Klub asal Catalan tersebut tercatat meraih 74 persen penguasan bola dalam pertandingan tersebut. Namun Atletico kembali bermain bertahan dengan mengandalkan serangan balik. Alhasil tidak ada peluang yang berbuah gol.
Atletico kembali sukses mematikan permainan tiki taka ala Barcelona. Meskipun menguasai jalannya pertandingan, Barcelona hanya melakukan satu tendangan ke gawang dan tiga tendangan melebar. Hal ini berbanding terbalik dengan Atletico, yang melakukan tiga tendangan ke gawang dan empat tendangan melebar.
Sebenarnya cukup banyak peluang yang tercipta dari kedua tim. Tapi, baik Barcelona dan Atletico tidak sedikitpun membiarkan pemain lawan memasuki wilayahnya. Akibatnya puluhan pelanggaran menghiasi pertandingan tadi malam.
Atletico tercatat lebih banyak melakukan pelanggaran. Tim asuhan Diego Siemone itu tercatat melakukan 26 pelanggaran. Berbanding jauh dengan Barcelona yang hanya melakukan sembilan pelanggaran.
Banyaknya pelanggaran yang dilakukan Atletico termasuk dua kartu merah yang diterima pemain klub asal ibukota Spanyol itu. Kartu merah pertama diterima Filipe Luis, ia dianggap wasit telah menginjak punggung Dani Alves yang terjatuh. Sedangkan kartu merah lainnya diterima Arda Turan yang duduk di bangku cadangan. Ia dianggap wasit melakukan protes keras.
Harusnya Barcelona bisa memenangkan pertandingan. Sayang hadiah penalti yang diberikan wasit kepada tim asal Catalan itu disia-siakan Lionel Messi. Tendangan 12 pas Messi membentur mistar gawang Atletico yang dikawal Thibaut Courtois. Penalti didapat Barcelona setelah Pedro Rodriguez dijatuhkan Miranda di kotak terlarang pada menit 89.
Skor imbang 0-0 pun menjadi hasil yang pantas untuk laga tersebut. Meskipun Barcelona menguasai jalannya pertandingan, skuad asuhan Gerardo Martino gagal membuat peluang yang ada menjadi gol.
