TEMPO.CO, London - Jelang pertandingan big match, Chelsea vs Manchester United (MU), Minggu, 19 Januari 2014, manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengatakan skuad MU saat ini berada dalam kondisi yang tidak senang.
Kata Mourinho, dia mengetahui kondisi itu karena memiliki "informasi orang dalam" yang mengatakan pada dirinya tentang hal tersebut. “Ini berdasarkan pada komunikasi saya dengan Sir Alex (Ferguson), juga beberapa 'informasi orang dalam' di Old Trafford. Tapi mereka tetap tenang menghadapinya,” ucap Mourinho, Rabu, 15 Januari 2014.
Namun, manajer asal Portugal itu yakin bahwa manajemen MU masih sangat yakin dengan kinerja Moyes. “Mereka percaya David (Moyes), begitu juga sebaliknya. Saya tidak berpikir David (Moyes) berada di bawah tekanan.”
Mourinho tidak menampik jika ada tekanan dari luar atas prestasi MU. Tapi, kata Mourinho, tekanan dari luar itu malah membuat internal MU semakin kuat. Mantan manajer Inter Milan dan Real Madrid itu juga percaya MU akan kembali ke jalur juara.
“Mereka akan kembali ke jalur, meskipun mungkin sudah terlambat untuk bisa bersaing meraih gelar Liga Inggris karena terlalu banyak poin yang harus mereka kejar,” ucap Mourinho.
Mourinho juga meyakini jika skuadnya mampu meraih tiga angka di Stamford Bridge. Hal itu ialah prestasi terbesar yang bisa ia raih pada musim ini. The Spesial One--julukan Mourinho--menambahkan bahwa permainan skuadnya akan terus mengalami peningkatan ke arah yang lebih baik hingga akhir musim ini.
Hingga pekan ke-21 Liga Inggris, Chelsea berada di peringkat ketiga dengan raihan poin 46. Poin Chelsea hanya selisih dua poin dari pemuncak klasemen Liga Inggris, Arsenal, dan selisih satu poin dengan peringkat kedua, Manchester City.
