Pelatih AC Parma, Roberto Donadoni tiba di acara pemakaman pesepakbola Livorno, Piermario Morosini di Bergamo, Italia (19/4). REUTERS/Alessandro Garofalo
TEMPO.CO, Parma - Pelatih Parma, Roberto Donadoni, meminta para pemainnya mengeluarkan semua kemampuannya saat bertandang ke Juventus dalam pertandingan Seri A Liga Italia, di Juventus Stadium, Kamis dinihari, 27 Maret 2014. "Kami harus memberikan penampilan dengan kualitas yang sangat tinggi, yakni 110 persen," kata Donadoni.
Kekhawatiran Donadoni saat memimpin timnya melawat ke Turin memang cukup beralasan. Sebab, saat ini Juventus terlalu perkasa di Italia. Klub asuhan Antonio Conte itu tidak terkalahkan dalam 17 pertandingan terakhir Seri A musim ini. Bahkan, menurut Donadoni, Juventus sudah memastikan gelar scudetto musim ini.
"Juventus telah mendominasi selama tiga tahun," ujar pelatih 50 tahun itu. "Jika ada yang mengatakan Parma berada dalam tekanan, itu artinya meremehkan kami. Hanya dengan memberikan yang terbaik kami bisa membawa pulang sesuatu." (Baca: Pertaruhan Balotelli dan Milan Lawan Parma)
Melawan Juventus di Turin, kata Donadoni, akan menjadi pertandingan yang sulit. Apalagi, dia menambahkan, sejak memiliki stadion baru Juventus kembali menjadi tim yang ditakuti di Italia. "Kami akan bermain di stadion yang membuat perbedaan," kata bekas pelatih tim nasional Italia itu.
Namun, hal tersebut tidak membuat Parma gentar. Donadoni menegaskan pemainnya akan menghadapi Juventus dengan kepala tegak. "Kami sangat termotivasi dan antusias untuk menampilkan permainan terbaik pada kesempatan yang bergengsi," ujar Donadoni.
Pada paruh kedua musim ini, Parma menjelma menjadi tim kuda hitam yang patut diperhitungkan. Parma tidak terkalahkan dalam sembilan pertandingan terakhir di Seri A. Bahkan, Antonio Cassano dan kawan-kawan mampu mengalahkan AC Milan di San Siro dengan skor 2-4.
Parma kini berada di posisi kelima dengan perolehan 47 poin dari 28 pertandingan, tertinggal 11 poin dari zona terluar Liga Champions. (Baca: Parma Hancurkan 10 Pemain Milan di San Siro) Adapun Juventus yang masih kokoh memuncaki klasemen sementara dengan 78 poin dari 29 pertandingan.
