TEMPO.CO, London - Chelsea terancam tersingkir dari babak perempat final Liga Champions musim ini. Klub asal London itu setidaknya harus menang 2-0 dari Paris Saint-Germain dalam leg kedua perempat final di Stamford Bridge, Rabu dinihari, 9 April 2014. Pasalnya, The Blues dihajar Les Parisiens 3-1 pada leg pertama di Parc des Princes.

Kemenangan 2-0 cukup untuk membawa Chelsea ke semifinal. Meskipun kemenangan 2-0 akan membuat agregat menjadi sama 3-3, Chelsea lebih berhak lolos ke semifinal karena agresivitas di kandang lawan. Lalu, mampukah Chelsea membuat dua gol tanpa balas saat melawan PSG?

Target tersebut bukan perkara mudah. PSG kini adalah klub besar yang memiliki pemain top, seperti Edinson Cavani dan Zlatan Ibrahimovic. Meskipun pada leg kedua PSG terancam kehilangan Ibra karena cedera, PSG memiliki pemain bertahan bagus. Contohnya, kiper timnas Italia, Salvatore Sirigu, dan kapten timnas Brasil, Thiago Silva.

Namun, Chelsea punya satu keuntungan, yakni sejarah. Jika melihat ke belekang, Chelsea punya catatan bagus dalam kompetisi sistem gugur. Chelsea pernah kalah 1-2 dari Fenerbahce pada leg pertama perempat final Liga Champions 2007/2008. Namun, Chelsea tetap melaju ke semifinal setelah memenangkan leg kedua di London dengan skor 2-0.

Selain itu, Chelsea juga punya kenangan manis lainnya. Pada babak 16 besar Liga Champions musim 2011/2012, Chelsea secara mengejutkan dikalahkan Napoli 1-3 di San Paolo. Namun, John Terry tetap lolos setelah 4-1 pada leg kedua, kemudian melaju ke final dan mengalahkan Bayern Munchen dalam babak adu penalti.

PSG tak punya catatan seperti Chelsea. Ketika kalah pada leg pertama, PSG pasti gagal melaju ke babak berikutnya. Contohnya, pada semifinal musim 1994/1995, pada leg pertama PSG kalah 0-1 dari Milan di Paris, kemudian kembali kalah 0-2 pada leg kedua di Milan. Sedangkan sisanya, PSG hanya mampu bertahan hingga fase grup.

Chelsea punya sejarah lain saat melawan klub asal Prancis di Liga Champions. Chelsea tidak pernah kalah saat menjamu klub Prancis di Stamford Bridge. Chelsea mengalahkan Marseille 2-0 pada 2010, mengalahkan Bordeaux 4-0 pada 2008, menahan imbang Monaco 2-2 pada 2004, dan mengalahkan Marseille 1-0 pada 2000.

Adapun PSG tidak pernah menang dalam tiga pertandingan terakhir di Inggris dalam kompetisi Eropa. PSG bermain imbang 0-0 di Manchester United pada Piala UEFA 2008/09, kalah 0-2 di Liverpool pada Piala Winners 1996/97, dan kalah 0-1 di Arsenal pada Piala Winners 1993/1994.

Berikut data pertandingan kedua tim:

Tiga pertandingan terakhir Chelsea melawan PSG:
02/04/2014 PSG 3-1 Chelsea
24/11/2004 Chelsea 0-0 PSG
14/09/2004 PSG 0-3 Chelsea

Lima pertandingan terakhir Chelsea melawan klub asal Prancis:
08/12/2010 Marseille 1-0 Chelsea
28/09/2010 Chelsea 2-0 Marseille
26/11/2008 Bordeaux 1-1 Chelsea
16/09/2008 Chelsea 4-0 Bordeaux
05/05/2004 Chelsea 2-2 Monaco

Lima pertandingan terakhir PSG melawan klub asal Inggris:
03/12/2008 Man City 0-0 PSG
24/04/1997 Liverpool 2-0 PSG
10/04/1997 PSG 3-0 Liverpool
12/04/1994 Arsenal 1-0 PSG
29/03/1994 PSG 1-1 Arsenal

Lima pertandingan terakhir Chelsea dalam kompetisi Liga Champions:
02/04/2014 PSG 3-1 Chelsea
18/03/2014 Chelsea 2-0 Galatasaray
26/02/2014 Galatasaray 1-1 Chelsea
11/12/2013 Chelsea 1-0 Steaua
26/11/2013 Basel 1-0 Chelsea

Lima pertandingan terakhir PSG:
02/04/2014 PSG 3-1 Chelsea
12/03/2014 PSG 2-1 Leverkusen
18/02/2014 Leverkusen 0-4 PSG
10/12/2013 Benfica 2-1 PSG
27/11/2013 PSG 2-1 Olympiakos

UEFA | JOKO

Berita Terpopuler:
Usai Livorno, Juventus Fokus Hadapi Lyon
Menang 2-0, Conte: Juventus Belum Juara
Milan Menang 2-1 di Kandang Genoa