TEMPO.CO, Jakarta - Pemain depan Liverpool, Fabio Borini, siap bersaing untuk mendapatkan tempat utama di klub yang bermarkas di Anfield itu. Borini optimistis dirinya bisa bersaing dengan penyerang The Reds lainnya macam Daniel Sturridge, Mario Balotelli, dan Rickie Lambert.
Borini menghabiskan musim 2013/2014 di Sunderland dengan status pinjaman. Pada bursa musim panas 2014, Borini diminati The Black Cats, Queens Park Rangers, Inter Milan, dan AC Milan. Namun pemain asal Italia itu memutuskan tetap bertahan di Liverpool.
“Bursa transfer seperti badai. Sekarang telah berlalu. Saya tidak punya masalah lagi. Keinginan saya adalah bermain di klub papan atas, dan Liverpool adalah klub top,” kata Borini, seperti dilansir Football Italia, Selasa, 9 September 2014.
Setelah The Reds melepas Luis Suarez, klub asuhan Brendan Rodgers itu mendatangkan Lambert dan Balotelli. Kehadiran dua penyerang anyar itu membuat persaingan di sektor depan semakin ketat.
“Saya termasuk ke dalam skuad Liverpool untuk Liga Champions. Saya berada di tim besar yang mencoba memenangi setiap kompetisi. Itulah yang saya inginkan,” ujar Borini. “Tetap di Liverpool adalah tujuan saya. Jika saya tetap di Liverpool, itu karena saya merasa bisa bersaing dan bermain.”
Sejak bergabung dengan The Reds pada 2012, Borini baru membukukan dua gol dalam 20 penampilan di berbagai kompetisi. Mantan pemain Parma itu masih terikat kontrak dengan Liverpool hingga 2017.
