Pemain West Ham, Adrian, berselisih dengan pemain Liverpool, Mario Balotelli, dalam pertandingan Liga Primer Inggris di Upton Park, London, 20 Sep 2014. Mike Hewitt/Getty Images
TEMPO.CO, London - Pemain Liverpool, Mario Balotelli, mengatakan dirinya tidak akan mengubah sikapnya--yang kerap dianggap bengal--sampai anak-anak berhenti meminta tanda tangan darinya atau mengajaknya berfoto bersama.
"Saat anak-anak tidak lagi menghentikan saya untuk meminta tanda tangan, saat itulah saya akan berpikir untuk mengubah perilaku," kata Balotelli seperti dikutip dari Talk Sports, Jumat, 17 Oktober 2014.
Balotelli selama ini memang identik dengan sikap bengal. Ia beberapa kali kepergok sedang merokok, bahkan pernah berkelahi dengan Roberto Mancini saat keduanya masih di Manchester City.
Lantaran sikapnya itu, pemilik AC Milan, Silvio Berlusconi, pernah menjuluki Balotelli sebagai apel busuk. Namun Balotelli tak ambil pusing dengan semua tudingan tersebut. Mereka, kata Balotelli, tidak netral. (Baca: Berlusconi Sebut Mario Balotelli Apel Busuk)
"Anak-anak sangat jujur. Jika mereka berpikir saya sejahat yang diberitakan, mereka tidak akan mendekati saya lagi. Namun mereka masih tetap melakukannya. Itu sebabnya, saya mencintai anak-anak," kata Balotelli.
